Pemkab Natuna Gelar Kajian Penguatan Aqidah Ahlussunah Wal Jama
Jumat, 27 Oktober 2023 - 16:12:27 WIB
|
Bupati Natuna Wan Siswandi-Wakil Bupati Rodial Huda saat mengikuti kajian penguatan Aqidah Ahlusunnah Waljamaah bersama Ustadz Abdul Somad.
|
SULUHRIAU, Natuna- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna menggelar dan mengikuti Kajian Penguatan Aqidah Ahlusunnah Wal Jama'ah bersama Ustadz H. Abdul Somad (UAS) di Kantor Bupati Natuna, Jum'at (27/10/2023).
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Natuna Wan Siswandi dan Wakil Bupati Natuna Rodial Huda, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Kabid, Kasi, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
Ahlussunnah Wal Jama'ah (Aswaja) adalah kelompok ahli tafsir, ahli hadist, dan ahli fikih. Mereka yang mengikuti dan berpegang teguh dengan sunnah Nabi Saw dan sunnah Khulafaurrasyidin setelahnya. Mereka disebut adalah kelompok yang selamat.
Bupati Natuna, Wan Siswandi pada kesempatan tersebut menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan menanamkan nilai-nilai paham Aswaja kepada jajaran Pemkab Natuna, sehingga nantinya akan menjadi muslim yang terus berkembang dalam hal keyakinan, ketaqwaan kepada Allah Swt serta berakhlak mulia dalam kehidupan individual maupun bermasyarakat.
Ia menambahkan, Ahlussunnah Wal Jamaah diyakini sebagai pilar utama Islam yang mempertahankan ajaran Islam murni. Mereka berpegang pada pemahaman awal Islam yang dibawa Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya.
"Akan banyak ilmu dan manfaat yang akan kita dapatkan, untuk itu mari kita dengar dengan seksama ceramah yang akan di sampaikan oleh Ustadz Abdul Somad dan kita ambil hikmahnya," ajak Bupati.
Sementara Ustadz H. Abdul Somad dalam ceramahnya menyampaikan Ahlussunnah wal Jamaah adalah seseorang dalam Aqidah/Tauhidnya menganut kepada Abul Hasan Al-Asy'ari, dalam Syariah/Fiqih menganut madzhab Syafi'i dan Tasawufnya imam Al Ghazali.
Ia menambahkan, definisi Ahlussunnah itu cukup kenali ulama-ulamanya, imam-imamnya dan amal-amalnya serta menjaga persatuannya supaya selamat dari kelompok-kelompok khawarij, murji'ah, muktazilah, qadariyah, jabariyah, Wahabi dan berbagai macam aliran-aliran yang dari zaman nabi sampai zaman sahabat zaman tabiin sampai zaman sekarang.
"Benteng yang menjaga Indonesia, menjaga bumi Melayu menjaga Natuna itu adalah ilmu pengetahuan terutama Bahasa Arab. Untuk itu mari kita arahkan anak-anak kita ke pesantren dan sekolah Islam agar mereka memiliki pengetahuan tentang keagamaan yang baik," sebutnya.
Selain itu, UAS juga mengajak jajaran Pemda dan masyarakat Natuna untuk selalu menolong agama Allah Swt.
"Bagaimana cara menolong agama, tidak perlu masuk berfatwa menafsirkan ayat tapi dengan membangun pondok pesantren atau mengirim ke anaknya ke Timur Tengah agar menjadi seorang yang paham akan agama," paparnya.
"Jangan pernah takut untuk menyekolahkan anak ke pesantren, karena sejatinya sekolah keagamaan lah yang akan menolong agama bukan sekolah umum," tutupnya.
Usai melaksanakan kajian Kajian Penguatan Aqidah Ahlusunnah Wal jama'ah bersama jajaran Pemkab Natuna, Ustadz H. Abdul Somad akan melaksanakan Tabligh Akbar di Pulau Midai pada Jum'at (27/10/2023) malam. (Adv, zul)
Komentar Anda :