Senin, 29 April 2024
Asah Kemampuan Personil, Polres Kampar Gelar Latihan Menembak | Wakil Ketua DP Partai Gerindra Minta SMSI Jaga Bahasa Indonesia | Pembukaan Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Bakal Dihadiri Sejumlah Menteri | Polisi Diadang Sekumpulan Warga Pangeran Hidayat Saat Gerebek Kampung Narkoba | UMRI Puncaki Proposal Lolos Terbanyak Program P2MW Kemendikbudristek Tahun 2024 | Mandi di Sungai Desa Kualu Nenas, Bocah 9 Tahun Tenggelam dan Ditemukan Meninggal
 
Sosial Budaya
Ratusan Sopir Truk Pekerja Tambang Galian C Demo, Tuntut Solusi tanpa Harus Kehilangan Pencaharian

Sosial Budaya - - Selasa, 07/03/2023 - 20:34:17 WIB

SULUHRIAU, Kampar-  Sekitar 500 sopir yang mengatasnamakan Forum Sopir Pekarja Tambang melakukan demontrasi ke Kantor Bupati Kampar, Selasa (7/3/2023).

Mereka keberatan dengan masifnya penertiban tambang galian C akhir-akhir ini yang mereka anggap berakibat hilangnya mata pencaharian sehari-hari mereka untuk menghidupi keluarga.

Sebagaimana disampaikan Koordinator aksi, Canggih Tri Gunawan Hakim melalui pernyataan sikap tertulis,  ada tiga poin tuntutan para sopir ini

Pertama, menuntut kebijakan Pemerintah daerah terkait penertiban Pertambangan yang berdampak langsung terhadap para supir dan pekerja tambang.

Kedua, menuntut solusi agar para sopir dan pekerja tambang yang notabenenya bergantung hidup pada aktivitas pertambangan dapat kembali bekerja dan menghidupi keluarga.

Ketiga,  meminta pemerintah mengambil langkah strategis agar proses penambangan tetap berjalan dengan baik, dan tetap memperhatikan aturan serta dampak lingkungan.

Dalam aksinya, para sopir ini meminta tidak menghalang-halangi oleh orang tidak bertanggungjawab.

"Jangan kegiatan kami dihalang-halangi oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab," ujar seorang sopir saat aksi di depan kantor Bupati Kampar, Selasa.

Sopir pun menyampaikan agar aquari juga ditutup semua. "Bagaimana kami keluarga sopir akan mencari makan. Sementara akuari ada yang jalan ada yang ditutup," sebutnya.

Mereka meminta solusi Inilah dari pimpinan pemerintahan, Pemkab Kampar dan DPRD Kampar. Kalau tidak tidak ada solusi sopir bertekad akan terus berjuang.

Aspirasi para sopir itu didengar Kasatpol PP Pemkab Kampar Arizon dan Anggota DPRD Kampar Fahmil, SE.  

Dikawal Polres Kampar

Aksi inipun dikawal ketat Polres Kampar dan langsung dipimpin Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo, S.IK di Kantor Bupati Kampar.

Sebanyak 120 personil Polres Kampar dan Polsek Jajaran diterjunkan untuk melakukan pengamanan aksi.  
 
Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo, S.I.K mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan sedikitnya 120 personil gabungan Polres Kampar dan Polsek jajaran untuk mengamankan jalannya aksi damai masyarakat tersebut.

“Setelah perwakilan aksi damai mendengar tanggapan dari Anggota DPRD dan Pemkab Kampar, massa aksi aksi meninggalkan lokasi unjuk rasa. (syf)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved