Minggu, 28 April 2024
Mandi di Sungai Desa Kualu Nenas, Bocah 9 Tahun Tenggelam dan Ditemukan Meninggal | HUT ke-78 TNI AU, Ribuan Warga Antusias Saksikan Berbagai Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbar | Pekanbaru Raih Juara Umum MTQ XLII tahun 2024 Tingkat Provinsi Riau di Dumai | Pelaku Pembunuhan Wanita Tanpa Busana di Kampar Ditangkap, Ini Motifnya | 1.500 CJH Riau Ikuti Launching Senam Haji dan Launching Batik Haji | Sambut Tokoh-tokoh Kampar di Pekanbaru, Pj Bupati Dukung Bagholek Godang Masyarakat Kampar
 
DPRD Provinsi Riau
Komisi III DPRD Riau Kunker Observasi ke Banten Terkait Pengelolaan BUMD

DPRD Provinsi Riau - - Jumat, 18/03/2022 - 15:12:32 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Komisi III DPRD Provinsi Riau melakukan kunjungan kerja (kunker) observasi ke Provinsi Banten.

Sasaran kunjungan kerja ke Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Banten di Serang terkait pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Banten, Jumat (18/3/2022).

Rombongan dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Riau Karmila Sari, didampingi oleh Anggota Komisi III DPRD Provinsi Riau yaitu Syamsurizal, Sugeng Pranoto, Lampita Pakpahan, dan Sofyan Siroj Abdul Wahab.

Kunjungan ini diterima oleh Kabag Perekonomian Alex Chalik Lubis, didampingi oleh Plt Kabag Perencanaan, Pelaksanaan Pembangunan, dan Analisa Data Hendro Ferry Handoko, Kasubag Perekonomian BUMD dan BLUD Lina A. D. Wulandari, Pihak PT. Jamkrida Banten Asep Wahyu dan Sugiarto Munandar, serta PT. Agrobisnis Banten Mandiri (ABM) Ilham Mustafa.

Berdasarkan rapat tersebut, terungkap bahwa Provinsi Banten memiliki tiga BUMD, yaitu PT. Banten Global Development (BGD) dengan sektor usaha bergerak dibidang Holding, PT. Jamkrida Banten dengan sektor usaha bergerak dibidang lembaga keuangan non bank, dan PT. Agrobisnis Banten Mandiri (ABM) dengan sektor usaha yang bergerak dibidang aneka usaha seperti peternakan, perikanan, dan pertanian.

Mungkin gambar 10 orang, orang berdiri dan dalam ruangan

Kemudian, pemegang saham pada PT. Jamkrida Banten dari pemerintah provinsi sebesar 91% dan PT. BGD sebesar 9%. Sementara, kepemilikan saham PT. ABM 100% milik Pemerintah Provinsi Banten.

Selain itu, pemerintah provinsi juga menanamkan saham ke BUMD kab/kota yang deviden lumayan menguntungkan. Pada PT. Jamkrida Banten, Non Performing Loan (NPL) masih dalam kategori rendah. PT. Jamkrida Banten bekerjasama dengan Bank DKI dan Bank BJB.

Komisi III DPRD Provinsi Riau mengajak Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Riau melalui BUMD PT. ABM untuk bekerjasama dalam pemanfaatan lidi sawit di Provinsi Riau.

Tekrait hal ini, Komisi III DPRD Riau juga telah melakukan dengar pendapat dengan mitra kerja untuk meningkatkan pengelaan BUMD Riau. (Adv DPRD Riau/SR)






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved