Sabtu, 04 Mei 2024
KPU Riau Siap Mutakhirkan 4.854.034 DP4 untuk Pilkada 2024 | Keji, Suami Pelaku Mutilasi Istri Sempat Tawarkan Daging Korban ke Ketua RT | Hebat!, 10 ribu Penari Riau Pecahkan Rekor Muri di Gebyar BBI BBWI Provinsi Riau 2024 | Gebyar BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Prov Riau Perhelatan Spektakuler, Pj Gubri: Ini Potensi | KPU Riau Siap Hadapi Gugatan PHPU di MK Secara Profesional dan Adil | Pj Ketua TP PKK Provinsi Riau Bersama ASPEKUR Bagikan 1.000 Paket Makanan Sehat+Susu
 
Daerah
Detik-Detik Harimau Sumatera Memangsa 2 Sapi Ternak Warga Terekam Kamera

Daerah - - Senin, 28/12/2020 - 16:43:42 WIB

SULUHRIAU- Seekor harimau sumatera terekam kamera sedang kembali mengambil ternak sapi yang telah dimangsanya di Desa Lau Demak, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada 27 Desember 2020.

Petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Utara terus memantau aktivitas harimau sumatera yang sedang berkonflik dengan manusia ini, guna memastikan penyebab harimau ke luar habitatnya di Taman Nasional Gunung Leuser .

Dalam rekaman pada 25 Desember dan diambil 27 Desember terlihat aktivitas seekor harimau sumatera mendatangi bangkai sapi yang dimangsanya pada 24 Desember 2020. Harimau yang belum diketahui usianya ini kemudian menarik bangkai sapi dan membawanya menjauh untuk disantap.

Lokasi serangan itu masih berada dalam kawasan hutan yang menjadi wilayah jelajah harimau sumatera karena hanya berjarak dua kilometer Dari Taman Nasional Gunung Lueser.

Harimau sumatera juga terekam kamera trap yang dipasang pada tanggal 19 Desember. Harimau sumatera tampak sedang mendatangi bangkai sapi di blok hutan Sei Kelam, Kecamatan Bahorok, yang berjarak enam kilometer dari Desa Lau Demak.

Baca juga: Jual Organ dan Kulit Harimau Sumatera, 3 Pemburu Ditangkap

Kabid KSKDA Wilayah 1 Kabanjahe, Mustafa Imran Lubis mengatakan, guna memantau aktivitas terkini harimau sumatera, petugas BKSDA Sumatera Utara bersama aktivis lingkungan kembali memasang kamera trap di lokasi Desa Lau Demak yang berada sekitar 150 meter dari perkampungan ini.

Hingga Senin (28/12/2020) sore, belum tampak aktivitas harimau sumatera di zona penyangga Taman Nasional Gunung Leuser ini.

Harimau sumatera merupakan satwa dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati Dan Ekosistemnya. Satwa ini masuk dalam daftar merah alias terancam punah (critically endangered) Versi International Union For Conservation of Nature (IUCN).

BKSDA Sumatera Utara memperkirakan tak lebih dari 400 harimau sumatera yang kini berada di alam liar. (okz)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved