Rabu, 08 Mei 2024
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day: Terpanggil Pimpin Pekanbaru | Terlibat Peredaran Sabu, Tiga Orang Pria di Bangkinang Diringkus Polisi | PWI Riau Terima Surat Dukungan Resmi untuk HPN 2025 dari Pemprov Riau | Sat Lantas Polres Kampar Bersama ISDC Polda Riau Gelar Giat Police Goes To School di SMAN 1 Tambang | Peduli Palestina, Ribuan Mahasiswa dan Civitas Akademika Umri Gelar Aksi Unjuk Rasa | Tinjau Pembangunan Tribun Mini Lapangan Sri Serindit, Bupati: Ini Saksi Sejarah Kota Ranai
 
Internasional
4 Siswa Didakwa dalam Kasus Pemenggalan Guru di Prancis

Internasional - - Kamis, 26/11/2020 - 18:55:57 WIB

SULUHRIAU, Paris - Empat siswa remaja didakwa di Prancis atas pembunuhan guru Samuel Paty yang menunjukkan kartun Nabi. Tiga di antaranya didakwa karena diduga menunjukkan Paty kepada pembunuhnya.

Dilansir AFP, Kamis (26/11/2020) tiga siswa lainnya dituduh terlibat awal bulan ini atas pemenggalan kepala Paty bulan lalu, yang telah menunjukka kartun Nabi Muhammad kepada siswanya sebagai bagian dari pelajaran tentang kebebasan berbicara.

Baca juga:Serangan di Prancis, Macron Serukan Reformasi Kebijakan Perbatasan Uni Eropa

Tiga dari empat siswa yang didakwa pada Kamis (26/11) karena diduga mengidentifikasi Paty dengan pembunuhnya, Abdullakh Anzorov (18), yang kemudian melacak dan memenggalnya di jalan dekat sekolahnya.

Ketiganya, yang berusia antara 13 dan 14 tahun, dituduh "terlibat dalam pembunuhan teroris," kata sumber itu.

Yang keempat adalah putri dari Brahim Chnina, yang meluncurkan kampanye daring yang ganas untuk melawan Paty. Dia mengecam penggunaan kartun oleh guru yang diterbitkan oleh mingguan satir Charlie Hebdo.

Dia telah didakwa atas "pengaduan fitnah" dari Paty setelah menceritakan versinya kejadian di kelas, meskipun dia sebenarnya tidak menghadiri pelajaran kewarganegaraan.

Pembunuhan Paty memicu amukan massa yang mendorong Presiden Emmanuel Macron untuk menindak ekstremisme dan kekerasan di Prancis. Prancis kerap didera gelombang serangan ekstremis sejak 2015 yang telah menewaskan lebih dari 250 orang.

sumber: detik.com
Updetor: Khairul





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved