Selasa, 07 Mei 2024
Transaksi Bazar UMKM BBI/BBWI Riau 2024 Catatkan Rp3,08 Miliar | Bawaslu Riau Serahkan Berkas Keterangan dan Alat Bukti ke MK untuk Hadapi Sidang PHPU | Jadi Narasumber Seminar Jihad di Malaysia, Rektor Umri Sampaikan Jihad Menghadapi Perang Pemikiran | Warnai Pilgubri 2024, Abdul Wahid Mendaftar ke PDIP | Gelar Silaturahmi, M Yasir: Pj Walikota Sangat Support KONI Pekanbaru | Truk Angkut Kayu Alami Patah As, Lalin Jl HR Soebrantas Sempat Macet Panjang
 
Sosial Budaya
Polda Riau dan LAMR Jalin Program Jaga Kampung

Sosial Budaya - - Kamis, 25/06/2020 - 05:55:10 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Kepolisian daerah (Polda) Riau dan Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) menjalin program jaga kampung.

Kedua lembaga ini epakat untuk saling membantu dalam melaksanakan program untuk menjawab tantangan pandemi covid-19 yang harus senantiasa diwaspadai.

Kapolda Riau Irjen. Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.I.K, M.Si mengatakan, adanya kesamaan program antara program jaga kampung yang dilaksanakan polda secara nasional dengan LAMR, di antaranya adalah penekanan ketahanan ekonomi di kedua belah pihak, merupakan sesuatu yang signifikan.

Bahkan Wakapolda Riau Brigjen. Pol. Drs. Tabana Bangun, M.Si menggaris bawahi program jaga kampung polda berorientasi mencegah dan mengobati dampak covid-19.

Sedangkan LAMR cenderung memberi perlindungan, pelestarian dan pengembangan kemampuan masyarakat atau berlatar kearifan lokal pada masa kini maupun mendatang, tentu saja orientasi tersebut bisa dijalin karena saling memerlukan.

Sementara Ketum MKA LAMR Datuk Seri Al Azhar memberi apresiasi tinggi terhadap langkah konkrit Polda Riau dalam program jaga kampung.

"Polda Riau membuka diri menerima usulan-usulan kegiatan jaga kampung  LAMR yang malahan dapat dilakukan secara bersama-sama," katanya.

Seperti LAMR bisa mengusulkan suatu kampung yang dijadikan pilot proyek jaga kampung dan turun bersama tim polda riau untuk berbagai langkah baik survei dan tindak lanjutnya, baik program jaga kampung lamr maupun polda diharapkan merupakan kegiatan berkelanjutan.

Al Azhar juga menjelaskan jaga kampung lamr juga berkaitan dengan keenomian dan sosial, selain itu adat, kesehatan dan lingkungan. [slt]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved