Rabu, 08 Mei 2024
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day: Terpanggil Pimpin Pekanbaru | Terlibat Peredaran Sabu, Tiga Orang Pria di Bangkinang Diringkus Polisi | PWI Riau Terima Surat Dukungan Resmi untuk HPN 2025 dari Pemprov Riau | Sat Lantas Polres Kampar Bersama ISDC Polda Riau Gelar Giat Police Goes To School di SMAN 1 Tambang | Peduli Palestina, Ribuan Mahasiswa dan Civitas Akademika Umri Gelar Aksi Unjuk Rasa | Tinjau Pembangunan Tribun Mini Lapangan Sri Serindit, Bupati: Ini Saksi Sejarah Kota Ranai
 
Daerah
Antisipasi Pemudik, 100 Personil Brimob Ditambah ke Perbatasan Sumbar-Riau

Daerah - - Senin, 25/05/2020 - 06:50:42 WIB

SULUHRIAU– Polda Sumatera Barat menambahkan satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) atau 100 personel Brimob untuk menjaga perbatasan Sumbar-Riau, dalam rangka antisipasi pemudik masuk ke Sumbar.

Personel Brimob tersebut dibantu anggota Polres Sijunjung dan Kodim 0310/SSD ditempatkan di Pos Pengamanan Operasi Ketupat Singgalang 2020 dan Posko Penanganan Covid 19.

Sumbar sedang memberlakukan Pebatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan kendaraan dari luar provinsi dilarang masuk. Ada 68 pos pemeriksaan di tiap perbatasan siap menghalau pemudik.

"Tujuannya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 dari luar daerah masuk ke Sumbar," kata Kapolda Sumbar Irjen Toni Hermanto, Minggu (24/5/2020).

Penambahan 100 personel Brimob ke perbatasan dilakukan karena, pada Kamis 21 Mei lalu, ada ratusan mobil pemudik dari Riau menerobos pos chek point PSBB di Jorong Batang Kariang, Nagari Kamang, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat.

Itu diduga terjadi karena jumlah tim yang bertugas di sana sedikit, sehingga tak maksimal dalam penjagaan.

Toni mengatakan, anggotanya akan memaksa putar balik kendaraan pemudik yang akan masuk Sumbar. "Kita tegaskan sikap kita masih sama dan hal ini untuk mengantisipasi meluasnya pandemi Covid -19," katanya.

Polda Sumbar dan Riau bekerja sama menjaga perbatasan untuk antisipasi mudik.

"Kita tidak ingin warga yang dari zona merah pergi ke luar daerah. Ini dapat menyebarkan virus sehingga pemeriksaan di perbatasan terus dilakukan," kata dia.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang berkunjung pos cek point PSBB Covid-19 Sumatra Barat di Jorong Batang Kariang, Nagari Kamang mengatakan dengan adanya penambahan personel Brimob, maka penjagaan akan lebih maksimal.

"Adanya penambahan pasukan dari Brimob ini, menyakinkan kita akan pelaksanaan protokol Covid-19 dapat berjalan dengan baik. Mari kita jaga kesehatan dalam melawan covid dengan memakai masker, jaga jarak dan pola hidup bersih cuci tangan pakai sabun" ajak Gubernur Sumbar. (okz)







 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved