Senin, 06 Mei 2024
Bawaslu Riau Serahkan Berkas Keterangan dan Alat Bukti ke MK untuk Hadapi Sidang PHPU | Jadi Narasumber Seminar Jihad di Malaysia, Rektor Umri Sampaikan Jihad Menghadapi Perang Pemikiran | Warnai Pilgubri 2024, Abdul Wahid Mendaftar ke PDIP | Gelar Silaturahmi, M Yasir: Pj Walikota Sangat Support KONI Pekanbaru | Truk Angkut Kayu Alami Patah As, Lalin Jl HR Soebrantas Sempat Macet Panjang | Cabuli Anak di Bawah Umur, Pria Berambut Pirang Diringkus Polsek Siak Hulu
 
Metropolis
Soal Penarikan Mobdin Libatkan Kejari,
Kepala BPKAD: Begitu SKK Ditandatangani Wako dan Kajari Langsung Action

Metropolis - - Senin, 09/03/2020 - 21:39:30 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Pihak Badan Pengelolaan Keuagan dan Aset Daerah (BPKAD) Pekanbaru masih memproses Surat Kuasa Khusus (SKK) antara Kejari dengan Walikota untuk penarikan 6 mobil dinas yang masih dibawa eks pejabat.

Kepala BPKAD Pekanbaru, Syoffaizal dikonfirmasi Senin (9/2/2020) dengan tegas mengatakan, tetap akan dilakukan penarikan mobil dinas itu dengan menggandeng pihak Kejaksaan Negeri (Kajari) Pekanbaru.

"Masih proses SKK ke Kejari. SKK ditekan dulu kedua belah pihak yakni oleh Walikota dan Kajari, baru action," ujar Syoffaizal melalui WhatsAppnya.

Saat ditanya, kapan target action? Syoffaizal mengatakan secepatnya. "Target secepatnya," katanya.

Image result for suluhriau, mobil dinas

Seperti diberitakan sebelumnya, Syoffaizal mengatakan, Badan Pengelolaan Keuagan dan Aset Daerah (BPKAD) Pekanbaru menggandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru untuk menarik mobil dinas yang masih digunakan oknum eks pejabat yang sejatinya bukan menjadi haknya.

Dikatakannya, ada 140 kendaraan dinas tersebut yang kini dalam upaya memberikan surat penertiban antar instansi. Namun, ada enam kendaraan dinas yang bekerjasama dengan Kejari Pekanbaru untuk menarik barang aset daerah tersebut. “Upaya ini akan kita lakukan secepatnya,” katanya sembari menambahkan sehubungan dengan pemeriksaan pengelolaan keuangan dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Tahun anggaran 2019.

Syoffaizal enggan merinci enam mobil dinas tersebut. Namun katanya, mungkin sudah ada yang tahu enam mobil dinas dimaksud. “Kalau soal siapa memakai mobil itu, tak etis saya sebutkan,” ujarnya kepada suluhriau.com, Jumat (14/2/2020).  [chr]






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved