Minggu, 05 Mei 2024
Genre Natuna Terbaik di Kepri, Wan Siswandi: Saya akan Terus Dukung Putra-putri Daerah Berprestasi | Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan | DPD PKS Pekanbaru Rekomendasikan DR Muhammad Ikhsan Balon Walikota ke DPP | KPU Riau Siap Mutakhirkan 4.854.034 DP4 untuk Pilkada 2024 | Keji, Suami Pelaku Mutilasi Istri Sempat Tawarkan Daging Korban ke Ketua RT | Hebat!, 10 ribu Penari Riau Pecahkan Rekor Muri di Gebyar BBI BBWI Provinsi Riau 2024
 
Daerah
Soal Tabloid Indonesia Barokah, Jokowi Belum Mau Komentar

Daerah - - Minggu, 27/01/2019 - 12:40:28 WIB

SULUHRIAU- Presiden Joko Widodo mengaku belum membaca tabloid Indonesia Barokah yang isinya dianggap hoax terhadap calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto- Sandiaga Uno. 

"Belum, belum. Kamu sudah baca belum? Saya baru mau cari. Kamu sudah baca?" kata Jokowi saat ditanya awak media, di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu, 27 Januari 2019.

Ia mengatakan, bila sudah mendapatkan tabloid tersebut, baru akan berkomentar. "Kalau sudah dapat, sudah baca, saya baru komentar," kata Jokowi.
 
Sebelumnya, tim sukses calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno, melaporkan Tabloid Indonesia Barokah ke Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat, 25 Januari 2019.

Nurhayati, selaku anggota Direktorat Advokasi dan Hukum Prabowo-Sandi, mengatakan tabloid itu dilaporkan karena isinya mengandung fitnah dan ujaran kebencian terhadap Prabowo dan Sandiaga serta umat Islam yang terhimpun dalam kegiatan 212 di Monas.

Sumber: Viva.co.id | Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved