Mantan Mendagri Syarwan Hamid Kembalikan Gelar Adat ke LAMR
Sosial Budaya - - Rabu, 19/12/2018 - 18:14:34 WIB
SULUHRIAU, Pekanbaru- Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Letjend TNI (Purn) Syarwan Hamid, mengembalikan gelar adat ke Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau sebagai bentuk protes diberikannya gelar kepada Presiden Joko Widodo.
Dengan didorong dengan memakai kursi roda, Syarwan Hamid bersama pendukung tiba di LAM Riau bersama tokoh dan ormas serta pasukan Laskar Melayu Bersatu.
Syarwan mengatakan, pengembalian gelar merupakan bentuk nyata dalam mempertahankan marwah Melayu Riau karena banyak tokoh Riau yang keberatan dengan sikap pengurus LAM Riau.
Dia juga mengaku berat untuk menanggalkan gelar adatnya tersebut, namun keputusan dirinya yang ditabalkan sebagai datuk lela seri negara.
Menurut Syarwan Hamid tidak mempermasalahkan LAM Riau memberikan gelar terhadap Presiden Joko Widodo, namun, tidak pada saat tahun politik seperti saat ini.
Penyerahan kembali gelar adat kepada LAM Riau disertai dengan apel pasukan yang dilakukan laskar Melayu bersatu dan diterima pengurus LAM Riau.
Pencopotan gelar adat ini ditandai dengan dilepaskannya tanjak dan selempang yang sebelumnya ia kenakan selama berada di atas kursi roda, Rabu (19/12/2018).
Gelar adat itu pernah disematkan padanya oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau pada tahun 2000 silam sebagai Datuk Seri Lela Setia Negara.
"Secara simbolis saya serahkan gelar adat ini kepada perwakilan LAM Riau," sebutnya di halaman LAM Riau, Rabu, 19 Desember 2018.
Seperti diketahui Presiden Joko Widodo ditabalkan LAM Riau Sabtu pekan lalu sebagai Datuk Sri Setia Negara. [slt]