Senin, 29 April 2024
Maju Sebagai Calon Bupati Inhil, Julak Aqil Mendaftar ke Demokrat | Dari Diskusi "Publisher Rights" SMSI, Diskominfotik Riau Dukung Jurnalisme Berkualitas | KPU Riau Perkuat Kapasitas Integritas Penyelenggara Menuju Pilkada Demokratis dan Berkualitas | Asah Kemampuan Personil, Polres Kampar Gelar Latihan Menembak | Wakil Ketua DP Partai Gerindra Minta SMSI Jaga Bahasa Indonesia | Pembukaan Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Bakal Dihadiri Sejumlah Menteri
 
Daerah
Sudah 26 Kantong Jasad Korban Lion Air di RS Polri, Tak Satu Pun Utuh

Daerah - - Selasa, 30/10/2018 - 17:36:11 WIB

SULUHRIAU- Dua kantong jenazah berisi korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 di perairan laut Karawang, Jawa Barat, tiba di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta, pada Selasa, (30/10/2018).

Dua kantong mayat itu tiba sekitar pukul 16.17 WIB dengan dua mobil ambulans terpisah. Setiba di lokasi, dua kantong jenazah itu langsung dibawa ke dalam kamar mayat RS Polri. Kantong-kantong mayat itu tampak penuh dan tebal. Namun belum ada konfirmasi dari pihak terkait soal isinya.

Dengan dua kantong mayat itu, RS Polri menerima 26 kantong mayat yang diduga korban-korban dari insiden jatuhnya pesawat Lion Air. Tim DVI Polri juga terus mengidentifikasi korban-korban itu.


Kepala Pusdokkes Polri Brigadir Jenderal Polisi Arthur Tampi sebelumnya mengungkapkan, dari 24 kantong jenazah korban jatuhnya Pesawat Lion Air, yang dibawa ke RS Polri, tidak ada satu pun jasad dalam keadaan utuh.

"Sampai sekarang kami telah menerima 24 kantong jenazah. Kami harus katakan tentang ini bahwa yang kami terima itu body part; potongan-potongan tubuh. Tidak ada satu pun dari kantong jenazah itu yang kami terima dalam bentuk jenazah yang masih utuh," kata Arthur.

Dia mengakui, proses identifikasi korbn makin sulit karena beberapa potongan tubuh korban harus dicek satu per satu.

Tim DVI Polri menerima laporan data antemortem dari 185 keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT-610. Sejauh ini, sudah 72 keluarga yang melakukan tes DNA.

Sumber: Viva.co.id | Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved