Sabtu, 04 Mei 2024
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan | DPD PKS Pekanbaru Rekomendasikan DR Muhammad Ikhsan Balon Walikota ke DPP | KPU Riau Siap Mutakhirkan 4.854.034 DP4 untuk Pilkada 2024 | Keji, Suami Pelaku Mutilasi Istri Sempat Tawarkan Daging Korban ke Ketua RT | Hebat!, 10 ribu Penari Riau Pecahkan Rekor Muri di Gebyar BBI BBWI Provinsi Riau 2024 | Gebyar BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Prov Riau Perhelatan Spektakuler, Pj Gubri: Ini Potensi
 
Metropolis
Potensi Industri Baru di Riau,
Lidi Sawit Dikembangkan Jadi Bahan Baku Asbes dan Kalsi Book

Metropolis - - Kamis, 05/04/2018 - 09:27:20 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Komisi VI DPR RI dan Kementerian Perindustrian (kemenperin) RI mendorong industri baru di Riau untuk mengembangkan lidi sawit menjadi bahan baku Asbes dan Kalsi Book.

Ini peluang untuk menumbuhkembangkan wira usaha baru industri kecil menengah (IKM) di daerah ini dengan hasil industri sebagai komoditi ekspor.

Anggota Komisi VI DPR RI M Idris Laena saat hadir dalam bimbingan teknis (bimtek) produksi IKM konveksi dan bimbingan teknis produksi IKM kerajinan lidi sawit, Rabu, (4/4/2018) di Pekanbaru yang dilaksanakan kementerian Prindustrian RI mengatakan, lidi sawit sebagai komoditi ekspor, karena bahan baku tersebut melimpah seiring dengan luasnya perkebunan kelapa sawit.

Melalui bimtek tersebut berupaya menciptkan pelaku usaha dengan harapan bisa mengolah lidi menjadi bahan baku asbes dan kalsi book agar bisa di ekspor ke sejumlah negara seperti Malaysia dan Uzbeiskistan.
 
Sementara Kepala Sub Direktorat Industri Kecil dan Menengah Alat AngkutKementerian Perindustiran, Irvan Kuswardana mengatakan, bimtek tersebut dimaksudkan menumbuhkan pelaku usaha baru bidang perindustrian dalam menopang perekonomian Indonesia.

Bimtek ini IKM konveksi dan bimbingan teknis produksi ikm kerajinan lidi sawit berlangsung 4-7 April 2018, diikuti 40 orang dari kabupaten/kota di Riau, semua peserta juga diberikan bantuan peralatan dalam rangka mengembangkan usaha.


"Bimtek dilakukukan dalam rangka menumbuhkan dan mengembangkan pelaku usaha baru di Indonesia," kata Kasub Direktorat IKM Alat Angkut Kemenperind Irvan Kuswardana. [slt]
 

 





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved