Heboh, Portal di Perumahan Villa Panam Nempel di Tiang Lampu Listrik Tewaskan Siswa SMP Pekanbaru
Metropolis - - Sabtu, 30/07/2022 - 12:14:05 WIB
 |
Ketua Komisi IV DPRD Riau Parisman Ihwan turun ke lokasi portal makan korban jiwa.
|
TERKAIT:
SULUHRIAU, Pekanbaru- Warga Perumahan Villa Panam- Melur, Perumahan Putri Tujuh dan sekitarnya dibuat heboh Jumat (29/7/2022) Sekitar pukul 10:30 Wib.
Pasalnya, portal Perumahan Villa Panam, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, memakan korban dengan tewasnya salah seorang siswa SMP saat baru pulang sekolah karena tersengat listrik ketika memegang portal tersebut.
Sedianya portal ini menjadi alat sarana keamanan di pemukiman warga, namun berubah menjadi petaka dengan memakan korban jiwa.
Informasi yang dirangkum, korban yang bernama Muhammad Alkafah (13) merupakan siswa SMPN 21 yang tewas akibat sengatan listrik itu, bagi warga Perumahan Putri Tujuh sudah familier, karena pernah berdomisi di perumahan Putri Tujuh.
Sebab itu, mendengar peristiwa tersebut terjadi, sejumlah warga pada sibuk dan kefo ingin mengetahui kejadian sebenarnya.
Dari informasi beredar, peristiwa itu terjadi saat itu korban dengan seorang temannya pulang sekolah, sesampai mereka di gerbang perumahan itu, memegang portal dipasang di perumahan tersebut.
Ketika korban M Alkafah memegang portal tersebut tersengat listrik di portal yang menempel di tiang listrik itu dan saat itu dan hari hujan. Awalnya korban pingsan, lalu dibawa ke rumah sakit dan di rumah sakit korban meninggal.
"Saya turut berduka cita dan berlangsungkawa atas kejadian ini, ujar, "anggota DPRD Riau dapil Pekanbaru Parisman Ihwan yang sudah melihat ke lokasi tempat kejadian.
Kata Parisman telah memberitahu pihak PLN, bahwa tiang-tiang dan portal yang membahayakan bagi orang banyak harus ditata ulang.
Kepada pihak perumahan ia juga mengingatkan kalau membuat portal harus memikirkan resiko bahayanya. "Jangan ada lagi korban-korban yang lain," katanya.
Sementara itu, sejumlah warga yang miris dengan kejadian ini ada yang meminta agar masalah ini diusut akar masalah mengapa portal bisa terarili listrik. "Semoga tidak ada unsur kesengajaan portal dialiri listrik yang berakibat memakan korban," pungkas salah seorang warga.
. Sementara itu, Kapolsek Tampan I Komang Aswatama membenarkan kejadian itu. Ia menjelaskan, korban bernama Muhammad Alkafah pada waktu itu pulang sekolah bersama kawan-kawannya melewati Perumahan Vila Panam.
"Kemudian korban memegang portal yang berdekatan dengan tiang lampu jalan. Pada saat itu hujan lebat sehinga korban tersengat arus listrik," kata Komang, Sabtu (30/7/2022).
Kawan-kawan korban langsung teriak yang membuat warga sekitar langsung keluar rumah. Kemudian warga membawa korban ke Rumah Sakit Awal Bros Panam. Sayangnya, korban sudah tidak bernyawa.
Dari hasil pemeriksaan awal, arus listrik tersebut berasal dari lampu jalan yang dipasang oleh warga secara mandiri, namun portal tersebut juga menempel dengan tiang listrik.
"Korban meninggal dunia karena tersengat arus listrik usai memegang portal tersebut. Saat ini kami akan memanggil siapa yang memasang lampu tersebut dan memanggil PLN tentang arus listrik tersebut," pungkasnya. (src, trb)
