Jumat, 11 Oktober 2024 Luncurkan Aplikasi eproposal.natunakab.go.id, Pemkab Natuna Tingkatkan Akuntabel Dana Hibah | Banyak Warga Minta Desanya Disinggahi Pasangan Petahana Kasmarni-Bagus Santoso | Syarat-syarat Diterimanya Amalan | Provinsi Riau Raih Penghargaan Terbaik Nasional Kampanye Komunikasi Publik | Sebagian Logistik Pilgubri Riau 2024 Sampai di Kabupaten/Kota | LPM Pekanbaru Jadi Role Model Sinergi Masyarakat dan Pemerintah Membangun Pekanbaru
 
 
☰ Hukrim
Oknum Anggota Polda Riau Diduga Aniaya Warga hingga Tewas, Terancam Pidana dan Dipecat
Kamis, 12 September 2024 - 20:56:46 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Oknum anggota Polda Riau berinisial AS  diduga melakukan penganiayaan terhadap J (31), warga di Desa Kualu, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Korban tewas akibat pendarahaan di kepala.

Kini oknum anggota polisi itu tengah mejalani proses hukum. Selain
diproses pidana di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau, AS juga diproses Propam. Dia terancam dipecat dengan tidak hormat atau PTDH.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karibianto mengatakan, korban dianiaya pada Minggu, (8/9/2024).  Penganiayaan diduga dilakukan AS bersama empat orang pelaku lainnya.

"AS melakukan penganiayaan bersama empat pelaku lainnya. AS ditangkap sedangkan pelaku lain masih dicari," ujar Anom saat jumpa pers di Media Center 91, Mapolda Riau, Kamis (12/9/2024).

Anom mengatakan peristiwa terjadi ketika Y meminta AS untuk mencari barang miliknya yang dicuri J. Hal itu sudah dua kali disampaikan kepada AS. "Tersangka berteman dengan Y," kata Anom.

Dilakukan pencarian terhadap J. Didapat informasi kalau J berada di Desa Kualu. Kemudian informasi itu disampaikan AS ke Y. "Y meminta AS mencari barang yang dicuri," kata Anom.

Dengan mengendarai sepeda motor mereka berangkat ke Desa Kualu. Ketika itu, Y juga meminta bantuan tiga orang temannya untuk ikut ke Desa Kualu.

Sesampai di TKP, dilakukan penganiyaan terhadap korban. Tidak cukup sampai di situ, korban dibawa oleh pelaku dengan sepeda motor ke sebuah kebun sawit yang berjarak 15 menit dari TKP pertama.

"Di sana, AS dan Y kembali melakukan penganiayaan terhadap korban. Dengan kondisi lemas, tersangka membawa korban ke rumah nenek korban untuk mencari barang yang dicuri," jelas Anom.

Karena kondisi korban lemas akibat penganiayaan, AS dan Y kemudian membawa korban ke klinik terdekat untuk mendapat perawatan medis. Namun klinik tidak sanggup dan korban dibawa ke RS Sansani.

"Setelah korban diserahkan ke dokter, tersangka pergi meninggalkan rumah sakit," tutur Anom.

Anom menegas, berdasarkan tupoksi, AS tidak ditugaskan untuk melakukan penangkapan. Ia menegaskan tindakan AS di luar kewenangan kepolisian.

"Anggota Polri itu bukan bertugas melakukan penangkapan dan penangkapan tidak dilengkapi dokumen penangkapan. Tidak sesuai prosedur hukum berlaku. Murni tindakan sendiri," sambung Anom.

Ditanya barang apa yang dicuri korban, Anom mengaku sejauh ini belum mengetahuinya. Pasalnya Y selaku pemilik barang masih dalam pencarian aparat kepolisian.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Asep Darmawan menambahkan, korban J meninggal di rumah sakit. "Korban meninggal besok harinya sekitar pukul 08.00 pagi," kata Asep.

Terkait keikutsertaan pelaku lain, lanjut Asep, karena diajak oleh Y. "AS sendiri tidak kenal dengan pelaku lain karena itu teman Y," tutur Asep.

Sementara, Kabid Propam Polda Riau, Kombes Pol Edwin Louis Sengka menyebut,   AS  bertugas di Bagian Pelayanan Masyarakat (Yanma Polda) Riau. "Bertugas di Yanma Polda Riau," kata Edwin.

Dia mengungkapkan korban mengalami pendarahan di kepala akibat penganiayaan hingga menyebabkannya meninggal dunia.

"Pendaharaan pada otak. Autopsi menjelaskan penyebab kematian karena pendarahaan di kepala," pungkas Edwin. (src)




 
Berita Lainnya :
  • Luncurkan Aplikasi eproposal.natunakab.go.id, Pemkab Natuna Tingkatkan Akuntabel Dana Hibah
  • Banyak Warga Minta Desanya Disinggahi Pasangan Petahana Kasmarni-Bagus Santoso
  • Syarat-syarat Diterimanya Amalan
  • Provinsi Riau Raih Penghargaan Terbaik Nasional Kampanye Komunikasi Publik
  • Sebagian Logistik Pilgubri Riau 2024 Sampai di Kabupaten/Kota
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Luncurkan Aplikasi eproposal.natunakab.go.id, Pemkab Natuna Tingkatkan Akuntabel Dana Hibah
    02 Banyak Warga Minta Desanya Disinggahi Pasangan Petahana Kasmarni-Bagus Santoso
    03 Syarat-syarat Diterimanya Amalan
    04 Provinsi Riau Raih Penghargaan Terbaik Nasional Kampanye Komunikasi Publik
    05 Sebagian Logistik Pilgubri Riau 2024 Sampai di Kabupaten/Kota
    06 LPM Pekanbaru Jadi Role Model Sinergi Masyarakat dan Pemerintah Membangun Pekanbaru
    07 Ibu-ibu Hebat di Kecamatan Rumbai Sambut Hangat Tim Siompu
    08 Bagus Santoso: Jadi Dosen Sebagai Hobi, Konsisten Mengajar di Tiga Perguruan Tinggi
    09 Korban Tenggelam Saat Mancing di Sungai Kampar Desa Rantau Ditemukan Meniggal
    10 Sambangi Wisata Alam Mayang, Tim Cooling System Ditlantas Polda Riau Edukasi Pengunjung
    11 Pelaku Narkoba Daun Ganja Kering Ditangkap di Depan SPBU Teratak Bulu
    12 Menko Muhadjir Effendy Resmikan Rusunawa di Komplek Universitas Muhammadiyah Riau
    13 Lintas Paguyuban dan Organisasi Bulatkan Tekad Menangkan Kasmarni- Bagus Santoso di Pilkada 2024
    14 Tim Siompu Kampar Bergerak Cepat untuk Menangkan IDAMAN, Bentuk Tim Semua Kecamatan
    15 Kiki Dwi Wibowo Kembali Pimpin Sapma PP Riau Masa Bakti 2024- 2028
    16 Polres Kampar Gelar Sosialisasi Lomba Jurnalistik Polda Riau
    17 WS-RH Kampanye di Sedanau: Janjikan Air PDAM 2 Bulan Gratis dan Peningkatan Infrastruktur
    18 Telan Korban Jiwa, Lokasi Pemurnian Emas Ilegal Kuansing Disegel Polisi
    19 Dr Saidul Amin Lantik Dr. Muhammad Firdaus Sebagai Wakil Rektor 2 UMRI Periode 2022-2026
    20 UMRI Teken MOU dengan PT SCM dan Bedah Buku "Jihad Kewirausahaan Menolong Diri dan Umat”
    21 Cek Gudang Logistik KPU, Wakapolres Kampar Pastikan Aman Jelang Pilkada 2024
    22 HUT Ke-79 TNI, Polsek Kampar Kiri Hilir Berikan Surprise ke Pos Ramil
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat