Sabtu, 26 Oktober 2024 UMRI Akan Gelar Wisuda Ke-27, Sebanyak 991 Lulusan Siap Jadi Generasi Inovatif Mencerahkan | Abdul Wahid Calon Pengawas Halal Sowan ke Kantor BPJPH Jakarta | PWI Pusat Gelar Kick-Off HPN 2025 Riau di Anjungan TMII | Jalan Rusak dan Berdebu Akibat Mobil Berat Perusahaan, Warga Desa Sumber Sari Tapung Hulu Demo | Ketika Saat Bocah Mandi di Sungai Inhil Tewas Diterkam Buaya | Pembangunan Pusat Layanan Haji Terpadu, Kasubbag TU Kemenag Pekanbaru Koordinasi ke Kemenag RI
 
 
☰ Internasional
Gubernur New York Legalkan Jenazah Manusia Dijadikan Kompos
Rabu, 04 Januari 2023 - 09:16:15 WIB

SULUHRIAU- Gubernur New York, Amerika Serikat (AS), Kathy Hochul, melegalkan pengomposan jenazah manusia.

Jenazah manusia dijadikan kompos disebut jadi salah satu alternatif metode penguburan hijau yang dianggap ramah lingkungan.

Dilansir The Guardian, Rabu (4/1/2023), ada mekanisme atau cara melakukan pengomposan jenazah. Salah satunya yakni jenazah harus dikirim ke perusahaan jasa pemakaman yang telah disertifikasi sebagai fasilitas reduksi organik.

Teknik pengomposannya bukan hanya jenazah diletakkan cuma-cuma di tumpukan kompos, tapi jenazah harus dikirim ke perusahaan yang disertifikasi itu, kemudian ditampung dan diberi ventilasi yang sesuai dan tidak berisi baterai, paket baterai, sel daya, implan radioaktif, atau perangkat radioaktif lainnya.

Dalam banyak kasus, jenazah ditempatkan di bejana semi-terbuka yang dapat digunakan kembali yang berisi alas tidur yang sesuai--serpihan kayu, alfalfa atau jerami--ideal bagi mikroba untuk melakukan pekerjaannya.

Bagian akhir proses, dihasilkan satu yard kubik tanah padat nutrisi, setara dengan 36 kantong tanah yang kemudian dapat digunakan sebagai pupuk.

"Setiap hal yang dapat kita lakukan untuk menjauhkan orang dari lapisan beton dan peti mati mewah serta pembalseman, kita harus melakukan dan mendukungnya," kata Manajer Greensprings Natural Cemetery Preserve New York, Michelle Menter.

Sementara itu, proses pengomposan mendapat kritik dari The New York State Catholic Conference. Menurutnya, proses pengomposan jenazah tersebut tidak memberikan rasa hormat karena sisa-sisa tubuh.

"Proses yang sangat tepat untuk mengembalikan potongan sayuran ke bumi, belum tentu sesuai untuk tubuh manusia," kata Direktur Eksekutif NYS Catholic Conference, Dennis Poust dalam pernyataannya.

Di sisi lain, para pendukung Order of the Good Death mendesak gubernur untuk menandatangani dan menawarkan serangkaian kartu dekoratif berwarna bertuliskan 'Kompos Saya' dan 'Saya Ingin Menjadi Pohon' untuk dikirim ke gubernur.

Diketahui, Washington menjadi negara bagian pertama yang melegalkan pengomposan manusia pada tahun 2019, diikuti oleh Colorado dan Oregon pada tahun 2021, kemudian Vermont dan California pada tahun 2022. Undang-undang New York, A382, disahkan selama musim panas.

Sumber: detik.com
Editor: Jandri





 
Berita Lainnya :
  • Abdul Wahid Calon Pengawas Halal Sowan ke Kantor BPJPH Jakarta
  • UMRI Akan Gelar Wisuda Ke-27, Sebanyak 991 Lulusan Siap Jadi Generasi Inovatif Mencerahkan
  • PWI Pusat Gelar Kick-Off HPN 2025 Riau di Anjungan TMII
  • Jalan Rusak dan Berdebu Akibat Mobil Berat Perusahaan, Warga Desa Sumber Sari Tapung Hulu Demo
  • Ketika Saat Bocah Mandi di Sungai Inhil Tewas Diterkam Buaya
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Abdul Wahid Calon Pengawas Halal Sowan ke Kantor BPJPH Jakarta
    02 UMRI Akan Gelar Wisuda Ke-27, Sebanyak 991 Lulusan Siap Jadi Generasi Inovatif Mencerahkan
    03 PWI Pusat Gelar Kick-Off HPN 2025 Riau di Anjungan TMII
    04 Jalan Rusak dan Berdebu Akibat Mobil Berat Perusahaan, Warga Desa Sumber Sari Tapung Hulu Demo
    05 Ketika Saat Bocah Mandi di Sungai Inhil Tewas Diterkam Buaya
    06 Pembangunan Pusat Layanan Haji Terpadu, Kasubbag TU Kemenag Pekanbaru Koordinasi ke Kemenag RI
    07 Melalui Rapat Paripurna, Empat Pimpinan Definitif DPRD Riau Periode 2024-2029 Dilantik
    08 Surat Suara Pilkada Kampar Tiba di Gudang KPU
    09 Detik-detik Truk Tangki CPO Mencebur ke Sungai Kampar, Sopir Tewas
    10 Danrem 031/WB Kunjungan Kerja ke Markas Kodim 0322/Siak
    11 Sempena HUT ke 73 Humas Polri, Polres Kampar Gelar Baksos Donor Darah
    12 PWI Riau Siap Bertanding di Turnamen Futsal Ikadin Cup 2024
    13 Motivasi Pelajar Menulis dan Ilmu Jurnalistik, PWI Meranti Goes to School ke 5 Sekolah
    14 Empat Kabupaten-Kota di Riau Terima Surat Suara Pilkada 2024
    15 Harga TBS Merosot, Petani Kelapa Sawit Swadaya Riau Kecewa
    16 KPU Kampar Goes to Pesantren Gelar Nobar dengan Santri Ponpes PPMTI Tanjung Berulak
    17 Polres Kampar Tekan MoU dengan RSUD Bangkinang Pemeriksaan Kesehatan Personel
    18 Paslon Bupati-Wakil Bupati Natuna WS-RH Tegaskan Komitmen Bangun Pelabuhan RoRo di Serasan
    19 Bayi Perempuan yang Ditemukan Besemut di Jalan Labersa Diserahkan ke Dinsos Pekanbaru
    20 Prabowo Resmi Lantik 27 Pejabat, Termasuk Raffi Ahmad-Budiman Sudjatmiko
    21 Paguyuban IKBAL Pekanbaru Dukung Paslon Abdul Wahid-SF Hariyanto di Pilgubri 2024
    22 Tragis! Kompresor Meledak, Pekerja Bengkel di Jalan Srikandi Tewas dengan Kepala Terpisah dari Badan
     
    Redaksi | Indeks Berita
    Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik
    © SuluhRiau.com | Pencerahan Bagi Masyarakat