Kamis, 25 April 2024
Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024 | Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop Publisher Rights Bersama Ketua Dewan Pers | Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher | Cak Imin Nyatakan Kerja Sama dengan Prabowo di Pemerintahan Berikutnya | Prabowo-Gibran Resmi Ditetapkan Presiden-Wakil Presiden 2024-2029
 
Nusantara
Ngeri! Seorang Ibu di Tj Jabung Barat Jambi Tewas Ditelan Ular Piton 7 Meter

Nusantara - - Selasa, 25/10/2022 - 08:52:39 WIB

SULUHRIAU- Seorang perempuan warga Desa Terjun Gajah, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi ditemukan tewas di dalam perut ular piton berukuran tujuh meter. Sebelum ditemukan di perut ular, perempuan bernama Jahrah (54) itu terlebih dahulu dilaporkan hilang oleh suaminya.

Dilansir dari detikcom, Selasa (25/10/2022), Kapolsek Betara Jambi AKP S Harefa, mengungkapkan penemuan itu bermula dari laporan tentang kehilangan orang di kebun karet. Dari laporan itu warga, keluarga bersama Bhabinkamtibmas melakukan pencarian korban ke kebun karet.

"Pada saat melakukan penyisiran tim menemukan seekor ular piton besar sepanjang 7 meter yang dicurigai telah memangsa korban. Kemudian tim langsung menangkap ular tersebut untuk memastikan bahwa korban hilang ada di dalam perut ular," katanya, Senin (24/10/2022).

Harefa mengatakan Jahrah dilaporkan hilang pada Minggu (23/10). Korban hilang usai pergi ke kebun karet miliknya yang berada di Desa Terjun Gajah, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjab Barat, untuk menyadap.

Di lokasi kebun, terang Harefa, sang suami hanya berhasil menemukan sebuah sandal, pisau deres, jilbab dan jaket milik istrinya. Suami korban juga menemukan peralatan dan perlengkapan istrinya di lokasi kebun tersebut.

Dari temuan itu, suami korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Desa Terjun Gajah untuk meminta bantuan pencarian.

"Ketika pencarian warga itulah akhirnya korban ditemukan di dalam perut ular. Tubuh korban juga tidak hancur ketika ditemukan di dalam tubuh ular, lantaran diduga baru dimangsa," terang Harefa. ( *)






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved