Kamis, 28 Maret 2024
303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan | Guru SD Ditemukan Membusuk di Desa Rimbo Panjang, Diduga Ini Penyebab Korban Meninggal
 
Hukrim
Konflik Lahan Koperasi di Tarantang Berujung Penyerangan Brutal, 17 Orang Diamankan Polisi

Hukrim - - Senin, 20/06/2022 - 10:20:20 WIB

SULUHRIAU, Kampar- Buntut penyerangan dilakukan sekelompok orang kepada warga di Terantang, Kabupaten Kampar, Minggu (19/6/2022), polisi menangkap 17 orang diduga ikut dalam penyerangan.

Kapolres Kampar AKBP Rido Purba langsung memimpin anggotanya untuk mengamankan lokasi konflik lahan di Desa Terantang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, pada Minggu (19/6/2022) kemarin.

Kapolres Ridho mengungkapkan, saat ini sebanyak 17 orang diamankan dan menjalani pemeriksaan secara intensif oleh pihak Kepolisian Polres Kampar yang di- back up Ditreskrimum Polda Riau.

“Saat ini sebanyak 17 orang kita amankan dan terhadap mereka masih dilakukan pemeriksaan intensif dan pendalaman untuk mengetahui tentang peran mereka masing-masing saat kerusuhan terjadi," jelas Ridho, Senin (20/6/2022).

Kondisi terkini usai penanganan oleh aparat Polres Kampar, dibantu Kodim 0313/KPR, situasi sudah kondusif dan masih dilakukan penjagaan dan pengamanan oleh petugas Kepolisian.

“Saya bersama anggota dan Pak Dandim dengan anggotanya hadir di sini menangani permasalahan, ini sebagai wujud hadirnya negara di tengah masyarakat, kita selesaikan bersama dengan kepala dan hati yang dingin," katanya.

Aksi penyerangan sore Minggu itu diduga berkaitan dengan dualisme kepengurusan KUD Iyo Basamo.

Masalah konflik ini telah dilakukan mediasi oleh Polres Kampar terkait permasalahan dualisme kepengurusan KUD Iyo Basamo yang sudah bertahun-tahun tak kunjung selesai ini.

Beberapa kesepakatan sudah disetujui oleh kedua pihak untuk ditindaklanjuti guna menyelesaikan permasalahan tersebut.

Ridho menghimbau agar kedua belah pihak dan masyarakat untuk dapat menahan diri dan tidak terprovokasi oleh informasi hoax yang beredar.

"Saya mengajak kepada semua pihak untuk menjaga kondusifitas di wilayah kita, agar semuanya dapat menahan diri dan jangan terprovokasi oleh berita yang tidak bisa diperganggungjawabkan kebenarannya," ungkapnya.

"Saya mengajak semua pihak untuk bersama menyelesaikan masalah ini dengan baik dan bijak tanpa kekerasan," pungkasnya.

Seperti diketahui, puluhan warga Desa Terantang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar yang menjadi korban kekerasan sejumlah oknum sekelompok orang bersenjata tajam. Sejumlah korban dilarikan ke rumah sakit (RS) Bhayangkara sekitar 20.30.Wib Minggu malam karena luka-luka akibat senjata tajam.

Korbanya ada di kalangan ibu-ibu, anak-anak, remaja laki-laki dan perempuan.

Mantan Kepala Desa Terantang Asmara Dewi yang berada di RS Bhayangkara ikut mendampingi korban mengatakan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB di area perkebunan warga. Kata dia, para korban didominasi oleh perempuan dan anak-anak.

“Penyerangan sangat brutal secara tiba-tiba tadi sore. Pelaku berjumlah sekitar 100 orang. Mereka membawa samurai, pisau, batu bata untuk melempar warga. Ada juga yang membawa pentungan,” ujar Asmara Dewi.

Dititurkannya, Asmara Dewi, penyerangan ini merupakan rentetan dari peristiwa perebutan lahan kebun kelapa sawit oleh pengurus koperasi (Iyo Basamo)
yang lama.

Informasi dirangkum, sejak beberapa waktu terakhir koperasi ini memang sedang menghadapi masalah dengan ketua koperasi yang lama bernama Hermayalis.

Ketua Koperasi Iyo Basamo yang terpilih saat ini adalah Yuslianti. Namun, kubu dari Hermayalis tidak terima kepengurusan yang baru itu

Di mana, warga sendiri telah memenangkan gugatan di tingkat pengadilan tinggi dan menyatakan kebun sawit yang ada saat ini merupakan hak dari masyarakat. (syf,src)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved