SULUHRIAU, Kampar- Musyawarah Provinsi (Musprov) IMI Riau ke-8 selesai digelar di Hotel Labersa, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Minggu, (25/7/2021).

Dimana, dalam Musprov tersebut terpilih secara aklamasi, Agung Nugroho, ketua IMI Riau dua periode sebelumnya.

Hal ini sekaligus memecah rekor pejabat Ketua IMI tingkat provinsi  lebih dari dua periode. Sebab baru ada di Indonesia ketua IMI tingkat provinsi diberi amanah hingga tiga periode.

Usai Musprov, Ketua IMI Riau Agung Nugroho mengucapkan terima kasih atas dukungan serta kepercayaan semua pihak. Mulai dari 17 klub pemilik suara, panitia steering comite, pengurus IMI Riau periode 2017-2021 hingga Bupati Kampar, Catur Sugeng Susanto yang menjadi tuan rumah pelaksanaan Musprov.

“Alhamdulillah, terimakasih saya sampaikan kepada seluruh pihak yang telah mendukung serta mensukseskan pelaksanaan musprov ini. Saya juga sampaikan terimakasih kepada seluruh panitia yang melaksanakan kegiatan dengan sangat meriah,” kata Agung.

Wakil Ketua DPRD Riau itu mengatakan, nantinya, setelah pelaksanaan musprov ini IMI Riau akan meagendakan pelantikan pengurus dengan mengundang langsung Ketua Umum PP IMI Bambang Sosesatyo, yang juga merupakan Ketua MPR RI.

“Untuk pelantikan nanti kita lihat situasi juga. Ini saja pada Musprov kita batasi undangan. Hanya pihak-pihak yang memiliki kompetensi untuk menjaga jarak agar tetap mengikuti protokol kesehatan,” paparnya.

Ia menambahkan, untuk membangun IMI Riau ke depan memerlukan energi serta kekuatan lebih besar. Apalagi harus lepas dari pandemi Covid-19 yang masih melanda. Agung yang juga Wakil Ketua DPRD Riau ini juga menginginkan adanya sirkuit permanen yang terletak di ibukota provinsi.

“Saat ini sudah ada sirkuit di Kabupaten Kampar, namun kita masih butuh yang berada di tengah tengah ibukota provinsi yakni Pekanbaru,” imbuhnya.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat IMI Riau akan merancang beberapa program yang berkaitan dengan aksi sosial pada masa Pandemi Covid-19. Utamanya untuk membantu mendongkrak ekonomi di kalangan pecinta otomotif. Seperti bengkel-bengkel kecil, pelatih balap, juri kontes otomotif.

“Segera nanti akan kami programkan beberapa kegiatan di masa pandemi ini. Sasarannya untuk membantu ekonomi pegiat otomotif di Provinsi Riau,” tukasnya. (rls)