Senin, 20 Mei 2024
Dihadiri Sekda, Sebanyak 89 Kafilah Asal Natuna Ikuti Pawai Taaruf MTQH ke X Tingkat Provinsi Kepri | Jadi Inpektur Upacara Hari Kebangkitan Nasional, Ini yang Disampaikan Wakapolres Kampar | Ade Hartati Rahmat Konsolidasi dengan Ketua-ketua DPC PAN dan Dua Ormas di Pekanbaru | Diikuti 155 Pembalap Motor, Pj Sekda Kampar Buka Kejurnas Motoprix Region A Sumatra Putaran II Riau | Miliki Narkoba, Pria Gondrong Warga Desa Penghidupan takk Berkutik Ditangkap Dicokok Polisi | Kabar Duka, Tokoh Pers dan Perfilman Nasional Prof Salim Said Meninggal Dunia
 
Pendidikan
BKKBN Riau Terus Perkuat KKBPK di Sekolah

Pendidikan - - Senin, 04/11/2019 - 20:19:04 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Barogram kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK) di sekolah baik formal, non formal maupun informal terus diperkuat.

Badan Kependudukan Keluarga Berenbaca Nasional (BKKBN) Riau, tujuannya agar peserta didik bisa mengantisipasi permasalahan yang timbul dari dampak dinamika kependudukan.

Kepala BKKBN Riau Agus P Proklamasi saat memberikan sambutan pada kegiatan pertemuan penguatan dan pengembangan kerjasama pendidikan pendudukan tingkat Provinsi Riau yang digelar 4-6 November 2019 di Pekanbaru menjelaskan, persoalan kependudukan di provinsi riau sangat kompleks, selain persoalan kuantitas juga persoalan kualitas kemiskinan serta juga kesejahteraan yang tidak merata antara satu daerah dengan daerah yang lainnya.

Peningkatan jumlah penduduk di provinsi riau yang begitu pesat merupakan masalah yang harus dicari solusinya agar laju pertumbuhan penduduk tersebut bisa dikendalikan atau diturunkan.

Dijelaskan Agus, laju pertumbuhan penduduk yang tinggi di Provinsi Riau selain diakibatkan kelahiran murni (TFR) yang juga masih tingginya migrasi ke Provinsi Riau.

Sementara Ahmad Taufik, Direktur kerjasama pendidikan BKKBN RI mengatakan upaya yang dilakukan adalah dengan mengintegrasikan materi kependudukan ke dalam proses belajar mengajar sesuai kurikulum dan kearifan lokal yang berlaku melalui pembentukan sekolah siaga kependudukan (SKK).

Pertemuan diharapkan dapat digunakan sebagai acuan secara terpadu antara lembaga pengelola KB dengan unsur lain, OPD terkait pelaksanaan sekolah siaga kependudukan. [slt]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved