Minggu, 05 Mei 2024
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan | DPD PKS Pekanbaru Rekomendasikan DR Muhammad Ikhsan Balon Walikota ke DPP | KPU Riau Siap Mutakhirkan 4.854.034 DP4 untuk Pilkada 2024 | Keji, Suami Pelaku Mutilasi Istri Sempat Tawarkan Daging Korban ke Ketua RT | Hebat!, 10 ribu Penari Riau Pecahkan Rekor Muri di Gebyar BBI BBWI Provinsi Riau 2024 | Gebyar BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Prov Riau Perhelatan Spektakuler, Pj Gubri: Ini Potensi
 
Metropolis
Buka Bersama Dengan WPR, Chevron Sharing Soal Eksplorasi Minyak Bumi

Metropolis - - Kamis, 23/05/2019 - 01:43:33 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- PT  Chevron Pacific Indonesia (CPI), perusahaan Migas berskala internasional  menggelar Buka Puasa Bersama (Bukber) dengan Wartawan Parlemen Riau (WPR) di Hotel Premier, Rabu (22/5/2019).

Buka puasa bersama ini dari pihak Chevron dihadiri Humas PT CPI,  Rinta, tiga orang tim ahli geologi PT Chevron, yakni, Usman Jauhari, Irfan Haris dan Satia Graha, serta staf Chevron lainnya yakni Okta Heri Fandi.

Dalam kesempatan itu, diawali dengan saling perkenalan antara anggota WPR dengan pihak PT CPI.

Ketua WPR Edi Gustien, menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan hubungan mitra yang baik antara WPR dengan WPR sehingga terselenggara buka bersama.

"Dari sekian nanyak mitra WPR, baru PT CPI yang menggelar buka bersama dengan WPR. Ini tentu kami WPR memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada PT CPI," ujar Edi.

Usai perkenalan satu persatu anggota WPR, dalam kesempatan buka bersama ini, pihak Chevron menyampaikan lika liku eksplorasi dan produksi Migas oleh Humas PT CPI, Okta Heri Fandi.



Dalam pemaparannya, Okta mengatakan produksi Minyak bumi PT Chevron di dunia mencapai 2,9 juta BOE per hari dan telah mempekerjakann 45 ribu karyawan yang tersebar di beberapa negara termasuk di Indonesia.

PT CPI di Indonesia jelas Okta, mulai beroperasi sejak tahun 1924 dan baru berproduksi tahun 1950-an.

Saat ini produksi minyak Chevron di Indonesia 1,5 juta barel per hari dan bisa mememenuhi kebutuhan Indonesia dua hari.

Dalam kesempatan itu juga, tim ahli geolagi Chevron,  Irfan Haris, juga mengulas tentang teknis pencarian dan proses pengeboran minyak. Menurutnya butuh bertahun-tahun, dengan kerja keras, dengan ilmu pengetahuan dan tekhnologi dalam pengeboran minyak hingga bisa menghasilkan minyak untuk kebutuhan manusia tidak semudah dibayangkan.

Terkadang, energi dan biaya habis, namun hasilnya tidak sesuai diharapkan. Karena pada akhir usaha dilakukan hanya Tuhanlah yang tahu kondisi di lapisan tanah apakah mengandung minyak yang bisa diambil atau tidak. "Jadi memang untuk menghasilkan minyak bumi dan gas yang bisa kita manfaatkan selama ini, tidak mudah," paparnya.

Irfan menjelaskan hal ini secara teknis ekplorasi minyak dengan istilah-istilah dan pekerjaan yang rumit itu.

Diakhir acara bukber, Chevron memberikan cendramata sebagai wujud terima kasih atas kerjasama WPR dengan perusahaan selama ini. [rls,chr]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved