Senin, 29 April 2024
Wakil Ketua DP Partai Gerindra Minta SMSI Jaga Bahasa Indonesia | Pembukaan Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Bakal Dihadiri Sejumlah Menteri | Polisi Diadang Sekumpulan Warga Pangeran Hidayat Saat Gerebek Kampung Narkoba | UMRI Puncaki Proposal Lolos Terbanyak Program P2MW Kemendikbudristek Tahun 2024 | Mandi di Sungai Desa Kualu Nenas, Bocah 9 Tahun Tenggelam dan Ditemukan Meninggal | HUT ke-78 TNI AU, Ribuan Warga Antusias Saksikan Berbagai Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbar
 
Sosial Budaya
Pidato 'Indonesia Menang', Prabowo Tak Bicara Kemungkinan Mundur

Sosial Budaya - - Senin, 14/01/2019 - 21:40:42 WIB

TERKAIT:
   

SULUHRIAU- Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Djoko Santoso, sempat mengatakan Prabowo Subianto akan membuat pernyataan kejutan saat pidato kebangsaan 'Indonesia Menang' dengan menyatakan mundur jika potensi kecurangan tak bisa dihindari. Faktanya, pernyataan itu tidak muncul.

Prabowo berpidato sekitar hampir 40 menit di JCC, Jakarta Selatan, Senin (14/1/2019). Berjas dan peci, Prabowo berpidato berapi-api dengan didampingi cawapres Sandiaga Uno. Sandiaga sebelumnya membuka lebih dahulu dan memanggil Prabowo ke panggung.

Di awal pidatonya, Prabowo membacakan pidato dari seorang perwira muda. Dia lalu bicara soal kondisi saat ini, mulai dari cerita tragis warga bunuh diri karena terlilit utang hingga nasib orang-orang kecil.

Dia lalu memaparkan 5 fokusnya yaitu ekonomi yang mengutamakan rakyat, meningkatkan kualitas hidup, memastikan keadilan hukum dan demokrasi yang berkualitas, menjadikan Indonesia rumah yang aman dan nyaman, serta penguatan karakter dan kepribadian bangsa.

Prabowo akhirnya menutup pidatonya dengan menyerukan takbir. Dia lalu berfoto bersama dengan Sandiaga Uno dan Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

Tidak ada pernyataan bahwa dia akan mundur bila ada kecurangan di Pilpres 2019. Padahal, Djoko Santoso sebelumnya menyatakan hal itu akan menjadi kejutan di penghujung pidato Prabowo.

"Memang supaya tidak terkejut, barangkali, kalau tetap nanti disampaikan Prabowo Subianto, pernyataan terakhir Prabowo Subianto adalah kalau memang potensi kecurangan itu tidak bisa dihindarkan, Prabowo Subianto akan mengundurkan diri," kata Djoko Santoso saat bertemu Gerakan Milineal Indonesia Malang Raya, Minggu (13/1/2019) kemarin.

Sumber: detik.com | Editor: Jandri






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved