Minggu, 19 Mei 2024
Kabar Duka, Tokoh Pers dan Perfilman Nasional Prof Salim Said Meninggal Dunia | Terungkap, Wanita Diduga Lesbi Pelaku Penikaman Milik Group LGBT Sejak SMA | Sempat Tertunda, Jemaah Haji Atas Nama Atun Jaali Genggam Akhirnya Berangkat Hari Ini ke Tanah Suci | Debit Air PLTA Koto Panjang Tinggi, Pj Bupati Kampar Himbau Masyarakat Selalu Waspada Banjir | Kasubbag TU Kemenag Pekanbaru Jenguk Jamaah Haji Kloter BTH 03 yang Tertunda Berangkat | Pj Wako Muflihun Buka Taekwondo Cup VII, Diharapkan Muncul Bibit Atlet Unggul
 
Sosial Budaya
Warnai Pilgubri 2024, Abdul Wahid Mendaftar ke PDIP

Sosial Budaya - - Senin, 06/05/2024 - 17:16:36 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Abdul Wahid yang saat ini duduk sebagai anggota DPR RI mendaptarkan diri ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Riau untuk ikut sebagai bakal calon Gubernur Riau 2024.

Wahid turut serta akan meramaikan kontestan Pilgubri November 2024.
Mantan anggota DPRD Riau ini datang ke kantor PDIP Riau Jalan Sudirman diiringi hujan deras.

Dalam sambutannya di hadapan pengurus PDIP Abdul Wahid mengatakan, ia  berharap pada pilkada Gubernur Riau 2024 didukung oleh PDIP Riau. Apalagi pada Pemilu 2024 PDIP menjadi pemenang di Riau.

"Saya Abdul Wahid, ingin mencalonkan diri sebagai gubernur Riau pada Pilkada 2024. PDIP menjadi pilihan utama kami, apalagi PDIP merupakan partai pemenang pemilu 2024. Semoga kami diterima sebagai calon gubernur Riau oleh PDIP," ungkapnya.

Abdul Wahid yang juga peraih suara terbanyak pada Pemilu 2024 lalu itu mengatakan, m berkoalisi dengan PDIP sangat dibutuhkan.

Sebab jika dirinya menjadi Gubernur Riau maka kader PDIP akan menjadi Ketua DPRD Riau. Dengan demikian komunikasi antara legislatif dan eksekutif bisa berjalan dengan baik.

Ketua PKB ini juga berharap koalisi PKB dengan PDIP tidak hanya ditingkat provinsi tetapi juga di kabupaten kota. Sebab. Ada beberapa kader PKB yang maju Pilgub Riau seperti Ade Agus Hartanto di Inhu, dan Sugianto di Siak.

Ia menilai selama sepuluh tahun terakhir pembangunan di Riau tidak terkoordinir dengan baik oleh gubernur sehingga provinsi jalan sendiri dan kabupaten kota juga jalan sendiri -sendiri. Padahal menurutnya salah satu fungsi gubernur adalah mengkoordinir kabupaten dan kota dalam pembangunan.

"Sepuluh tahun terakhir gubernur jalan sendiri bupati jalan sendiri. Padahal harus kompak dan saling sinergitas," pungkasnya.

Abdul Wahid selain mendaftar ke PDIP juga mendaftar ke Partai Nasdem, PAN dan juga melakukan penjajakan dengan PKS. (src, rpc)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved