Senin, 29 April 2024
Asah Kemampuan Personil, Polres Kampar Gelar Latihan Menembak | Wakil Ketua DP Partai Gerindra Minta SMSI Jaga Bahasa Indonesia | Pembukaan Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival Bakal Dihadiri Sejumlah Menteri | Polisi Diadang Sekumpulan Warga Pangeran Hidayat Saat Gerebek Kampung Narkoba | UMRI Puncaki Proposal Lolos Terbanyak Program P2MW Kemendikbudristek Tahun 2024 | Mandi di Sungai Desa Kualu Nenas, Bocah 9 Tahun Tenggelam dan Ditemukan Meninggal
 
Daerah
Pengalaman Jadi Sekretaris BP Masjid Istiqlal, Rusli Effendi Pelopori Subuh Berjamaah di Rohil

Daerah - - Sabtu, 20/11/2021 - 17:43:41 WIB

SULUHRIAU, Rohil- Berbekal pengalaman pernah menjadi Sekretaris Badan Pengelola (BP) Masjid Istiqlal Jakarta, tokoh masyarakat, H. Rusli Effendi, S.Pd,.I, SE, M.Si pelopori gerakah Subuh Berjamaah di Rokan Hilir.

Dia meyakini, generasi subuhlah yang bisa menguasai dunia.
Tekad tersebut terbingkai (frame, red) ketika Rusli Effendi, Sabtu (20/11/2021) usai salat subuh berjamaah di Masjid Agung Al-Ikhlas Bagansiapiapi, didampingi Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Rohil, Wazirwan Yunus, Imam, Khalifah Muhaimin, Ketua Perhimpunan Remaja Masjid (Prima), Darwis Alqarny,  SH, Anggota DPRD Rohil, Jaskori dan Nikmat, dari Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Ar-Ridho.

Upaya itu menurut Rusli merupakan ikhtiar yang dilakukan Prima dibawah naungan DMI, dan Ahad (21/11/21) pukul 04.30 Wib besok di Masjid Al Khairiyah, Bagan Timur Kecamatan Bangko, (bertindak sebagai penceramah, red), kerjasama LDK STAI Ar-Ridho dengan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Bangko (Ketuanya, Andika Pranata Risti, red) dan Prima, mengajak anak-anak muda untuk mau ke masjid dan diharapkan akan lebih banyak kedepannya.

Karena itu Rusli Effendi mohon kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, khususnya Bupati Afrizal Sintong bisa memberikan arahan kepada sejumlah SMA-SMA yang ada digilir, seperti SMAN 1, SMAN 2 dan Madrasyah Aliyah Negeri (MAN), supaya bisa menghadirkan satu atau dua lokal saja dalam subuh berjamaah, memicu anak-anak muda yang lain.

“Karena kita yakin, generasi subuhlah Insya Allah yang bisa menguasai dunia. Tapi ketika subuh tidak bisa dikuasai, tak terlalu banyak harapan mimpin kita bisa menguasai dunia. Karena subuh yang penuh berkah,” tegas Rusli.

Gerakan ini disemangatinya agar tidak berhenti, kepada DMI diharapkannya tetap berikhtiar terus melakukan kerjasama dengan masjid yang ada di kecamatan pada khususnya dan kabuapaten pada umumnya.

Mempelopori gerakan subuh berjamaah ini ternyata ada alasan tersendiri bagi Rusli Effendi, dimana dirinya pernah lima tahun menjadi Sekretaris BP Masjid Istiqlal Jakarta telah melakukan hal itu.

Dimana mendorong seperti kajian-kajian anak muda di Masjid Istiqlal Jakarta yang saat ini 5.000 sampai 10.000 setiap subuhnya, yang pada awalnya memang cuma 200 sampai 300 saja. “Dan alhamdulillah, dengan segala ikhtiar, strategi, anak-anak muda memang perlu pendekatan khusus, tak bisa seperti dizaman kita dulu. Semoga menjadi keberkahan subuh ini. Amin,” tutupnya. (rls)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved