Jum'at, 29 Maret 2024
Menguak Misteri Lailatul Qadar | Safari Ramadhan, Komut Beri Apresiasi Kinerja PLN Icon Plus SBU Sumbagteng | 303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan
 
Tanjung Pinang-Kepri
Sempena Peringatan HANI 2020, Plt Gubernur Kepri akan Beri Penghargaan pada Aktivis Anti Narkoba

Tanjung Pinang-Kepri - - Minggu, 21/06/2020 - 17:34:45 WIB

SULUHRIAU, Kepri– Plt Gubernur Kepri, H Isdianto merencanakan akan memberikan penghargaan kepada aktivis ataupun institusi anti narkoba yang berjuan melawan penyebaran narkoba pada peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) tanggal 26 Juni depan.

Peringatan HANI tahun ini sedikit berbeda, karena diperingati dalam masa pandemi COVID-19, dan peringatan HANI akan dilakukan secara virtual.

“Insya Allah nanti saya akan siapkan waktu untuk hadir pada peringatan HANI. Dan menyerahkan penghargaan langsung pada aktivis dan institusi yang peduli pada penyalahgunaan Narkoba. Mudah-mudahan semuanya lancar,” ujar Isdianto.

Penghargaa memang biasa diberikan setiap tahunnya kepada aktivis dan institusi yang  memiliki peran aktif dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba, baik di tingkat daerah maupun di tingkat nasional. 

Penghargaan tersebut diberikan saat puncak peringata Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kepri.

Seiring dengan itu, Isdianto juga meminta BNNP Kepri untuk terus memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang bahayanya narkoba

Isdianto juga senang mendengarkan semakin turunnya urutan Kepri dalam penyalahgunaan dan peredaran Narkoba. Dan berpesan untuk terus berjuang sehingga urutan Kepri semakin turun.

“Laporan Kepala BNNP Kepri, saat ini urutan Kepri bebas narkoba semakin turun, berada di sekitar urutan 25. Semoga angka ini tidak naik lagi menjelang peringatan hari HANI nanti,” harap Isdianto.

Sementara itu, Kepala BNNP Kepri, Brigjen Pol Richard Nainggolan menyebutkan peringatan HANI tahun ini disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19.

“Pada tahun ini kita agak berbeda memperingati HANI karena ada COVID-19. Sama seperti nasional, kita melakukan Hari Anti Narkoba secara virtual. Kehadiran Pak Gubernur sangat kami harapkan pada acara virtual nanti,” jelas Richard.

Selain itu, lanjut Richard, jumlah undangan juga dibatasi. Namun demikian tidak akan mengurangi khitmadnya peringatan dan pemberian penghargaan nanti.

Peringatan hari narkoba ini diharapkan Richard bisa semakin memunculkan kesadaran kepada masyarakat untuk menjauhi narkoba.  Juga semakin sadar akan bahaya dan dampak negatif narkoba.

“Jumlah penyalahgunaan narkoba di Kepri sedikit mengalami penurunan. Namun, peredaran gelap masih tinggi. Ini berkait dengan kondisi geografis Kepri sebagai daerah perbatasan yang mempunyai banyak pintu masuk ilegal. Ini yang selalu kami jaga ketat,” pungkasnya. (Adv, HPK/SR)






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved