SULUHRIAU, Pekanbaru-  Setelah melantik sekitar sekitar 40-an pejabat Januari ini, Pemko Pekanbaru kembali akan melakukan evaluasi dan pelantikan pejabat Februari mendatang.

Upaya ke arah itu, ratusan pejabat sudah memulai tahapan evaluasi terhadap Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II),  termasuk untuk jabatan Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru.

Hal itu disampaika Walikota Pekanbaru, Firdaus MT, Rabu (8/1/2020). "Saat ini Pemko Pekanbaru tengah melakukan persiapan untuk asesor. Setelah itu, akan ada evaluasi. Evaluasi kinerja melalui asesmen. Itu nanti yang kita lihat. Bisa pejabat itu tetap disitu, bisa dia dirolling," kata Walikota.

Dikatakannya pula, tidak menutup kemungkinan, pejabat yang sekarang menjabat Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan dinonaktifkan.

"Kita kan juga ada pakta integritas, dengan pakta integritas itu kita juga bisa menonaktifkan. Kemudian setelah itu, baru asesmen untuk mengisi yang kosong itu," kata Walikota.

Wako tidak menampik bahwa posisi sekda akan dievaluasi.
"Mungkin di Februari sudah bisa jalan. (termasuk Sekda-red),  rencana kita iya," pungkasnya. (slt)