SULUHRIAU, Pekanbaru- Salah satu putra terbaik Riau, Fahmizal Usman, Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran Regional II, Deputi Pengembangan Pemasaran I, Kementerian Pariwisata RI meninggal dunia sekitar pukul 12.00 WIB di Bandung, Jumat (13/12/2019).

Mantan Kepala Dinas Pariwisata Riau itu menurut informasi beredar terjatuh di kamar mandi usai olahraga bersepeda.

Kabar duka tersebut pun cepat sampai ke Gubernur Riau, Syamsuar. Kabar meninggalnya Fahmizal memang cepat menyebar di berbagai media sosial, seperti FB dan WA. Ucapan duka pun banyak disampaikan melalui lini masa medsos.

"Kami terkejut dapat kabar. Kami turut berduka cita atas meninggalnya pak Fahmizal. Semoga Husnul Khatimah," kata Gubri.

Gubri mengatakan, informasi didapat, almarhum meninggal setelah sepeda.

Dimakamkan di Pekanbaru

Jenazah almarhum Fahmizal Usman,  disemayamkan di rumah duka di Taman Sari, Pekanbaru. Malam ini jenazah akan diberangkatkan dari Bandung-Jakarta-Pekanbaru.

Informasi itu disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Riau, Chairul Rizky.

Sementara itu, Kepala Bidang Mutasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Ridho yang kebetulan berada di Bandung mengaku, telah menyaksikan jenazah almarhum Fahmizal Usman pada pukul 13.25 WIB di IGD Rumah Sakit Boromeus Bandung.

"Iya kami telah menyaksikan jenazah di Rumah Sakit Boromeus sambil menunggu proses administrasi dan pemulangan ke Pekanbaru," katanya.

Ridho mengatakan, pemulangan jenazah sepenuhnya diurus oleh pihak Kementerian Pariwisata RI, yang saat ini kebetulan bersama almarhum dinas acara di Bandung.

Lebih lanjut Ridho menjelaskan kronologis sebelum almarhum wafatnya Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran Regional II, Deputi Pengembangan Pemasaran I, Kementerian Pariwisata RI ini.

"Almarhum tadi pagi melaksanakan olahraga gowes pagi dari hotel di seputaran PVJ mengarah ke Lembang. Dan pulang dari sana almarhum mengeluhkan lemas dan minta dibantu pijit dengan saudara Agus staf almarhum. Setelah sebentar ditinggalkan ke toilet, almarhum jatuh dan segera dibawa ke RS Boromeus untuk dilakukan tindakan, tepat pukul 12.05 WIB almarhum dinyatakan oleh tim dokter UGD telah meninggal dunia.

"Sekarang menunggu pihak keluarga, istri almarhum untuk besama-sama pihak Kemenpar menuju ke Bandara Soekarno Hatta," tukasnya. (*)