4 ABK Tewas Terjebak di Bunker Kapal di Pelabuhan Industri Buton Sei Apit
Daerah - - Jumat, 19/04/2019 - 16:54:30 WIB
SULUHRIAU, Pekanbaru- Empat anak buah kapal (ABK) di Pelabuhan Industri Buton, Kecamatan Sei Apit tewas diduga karena terjebak di bungker kapal saat melakukan service, Jumat (19/4/2019).
"Berdasarkan informasi anggota Karantina Pelabuhan Sungai Apit, Bapak Yudi Wirdanto, keempat korban diketahui meninggal pada pukul 11.45 WIB, dari ABK lain di dalam bunker," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru Amiruddin AS SSos melalui Kasubsi Ops dan Kesiapsiagaan, Jecky Chan, SH..
Laporan kejadian ini diterima Basarnas Pekanbaru pada pukul 13.30 WIB. Berdasarkan keterangannya, 4 ABK ini dikabarkan meninggal karena terjebak dalam bunker Kapal BG Maju Lancar sekitar pukul 09.00 WIB. Ketika itu, keempat korban sedang melakukan perbaikan atau service dan membersihkan bunker kapal.
Rekan-rekan korban mencoba mengevakuasi korban tapi mereka kesulitan karena bunker berbentuk lorong dan panjang.
Kapten kapal berinisiatif menolong menggunakan tabung oksigen dan 1 orang berhasil di evakuasi. Satu orang korban yang berhasil dievakuasi bernama Muhammad Ishak.
Tiga korban lainnya masih dalam bunker, yakni Fahruddin (Mualim I), Indra Bayu (Masinis II) dan Indra Maulana Ansar (Juru Mudi).
Unsur yang terlibat dalam melakukan pencarian di antaranya Polsek Sungai Apit, Dinas Kebakaran Kab.Siak, KKP Sungai Apit, Syahbandar dan masyarakat setempat. [rls,jan]