Sabtu, 27 April 2024
Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti
 
Sosial Budaya
Di Debat Kedua, Rakyat Diyakini Bisa Nilai Capres yang Kuasai Materi

Sosial Budaya - - Senin, 18/02/2019 - 05:38:12 WIB

SULUHRIAU- Penguasaan materi masing-masing capres baik Joko Widodo (Jokowi) maupun Prabowo Subianto pada debat kedua dinilai lebih terlihat dari debat pertama.

Direktur Konsultan Sosial, Ekonomi, dan Politik (Konsep) Indonesia Veri Muhlis Arifuzzaman menilai masyarakat bisa menentukan capres mana yang lebih menguasai materi.

"Saya melihat debat (kedua) ini lebih baik dari debat pertama. Pemirsa bisa menyimak detail materi debat dan segera dapat mengetahui siapa yang menguasai materi. Seperti biasa Pak Prabowo masih berpembawaan meledak-ledak, sementara Pak Jokowi terlihat lebih cool dan confident," kata Veri dalam keterangan tertulis seperti dilasnir detik.com Senin(18/2/2019).

Namun, menurut Veri, beberapa pertanyaan yang dilayangkan Prabowo ke Jokowi tidak berbasis data. Veri menyebut dalam debat kedua ini Jokowi lebih unggul karena pengalamannya.

"Ada beberapa pernyataan dari Prabowo yang bombastis dan tidak berpijak pada data yang segera dipatahkan justru dengan data yang akurat dari Pak Jokowi. Secara kualitas, di debat kedua ini Jokowi unggul. Itu karena posisinya sebagai petahana dan sudah bekerja," ujar Veri.

Veri juga menilai strategi yang diusung Prabowo dalam debat kedua sudah terbaca oleh Jokowi. Kritik-kritik seperti soal LRT Palembang, sebut dia, bisa dipatahkan oleh capres petahana.

"Dari sisi persiapan, tampak sekali kalau strategi debat Prabowo bisa dibaca Jokowi seperti saat Prabowo menyerang dengan isu LRT Palembang dan Bandara Kertajati langsung dijawab Jokowi dengan bernas dan tandas," jelasnya.

Veri menilai debat kedua tak akan terlalu berpengaruh terhadap peningkatan elektabilitas kedua capres. Bahkan, sambung Veri, dari debat kedua ini sudah bisa diprediksi pasangan mana yang akan memenangi Pilpres 2019.

"Secara elektoral, pemenang dari Pilpres 2019 ini sudah bisa diprediksi, ini bisa dikonfirmasi dengan berbagai survei yang dirilis lembaga survei kredibel. Jokowi sejauh ini masih unggul jauh dari Prabowo. Debat kedua hanya semakin menunjukkan pendukung Jokowi makin militan mendukung, demikian juga pendukung Prabowo makin menjadi strong supporter," papar Veri.

Diberitakan sebelumnya, terdapat beberapa momen menarik dalam debat capres kedua. Beberapa momen dimaksud di antaranya yakni saat Prabowo mengajak Jokowi menyudahi perdebatan tentang lubang-lubang menganga akibat aktivitas tambang. Bahkan ada juga momen saat Prabowo menegaskan pertanyaan soal unicorn ke Jokowi.

Sumber: detik.com | Editor: Jandri






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved