Jum'at, 26 April 2024
Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti | Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau
 
Daerah
Peduli HAM, Bupati Amril Terima Penghargaan Dari Menkumham Yasonna Laoly

Daerah - - Selasa, 11/12/2018 - 17:46:50 WIB

SULUHRIAU, Jakarta- Sempena peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia ke-70 Tahun 2018, Kabupaten Bengkalis menerima penghargaan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.

Penghargaan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) diberikan ke Kabupaten Bengkalis sebagai salah satu Kabupaten/Kota Peduli HAM dan Pelayanan Publik Berbasis HAM.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Amril Mukminin, Selasa siang, 11 Desember 2018, di Kementerian Hukum dan HAM, jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta

Penghargaan tersebut diraih karena pemerintah kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini dianggap memenuhi kriteria, dan parameter penilaian dengan terpenuhinya hak masyarakat di antaranya yakni hak atas kesehatan, pendidikan, kependudukan, pekerjaan, perumahan, serta lingkungan yang berkelanjutan.

Bupati Amril mengatakan penghargaan yang diraih tersebut merupakan hasil dari kerja sama seluruh elemen pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bengkalis.

"Seluruh jajaran di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis akan terus berupaya semaksimal mungkin dalam menjalankan roda pemerintahan sesuai aturan, agar dapat terpenuhinya HAM bagi masyarakat," ujar mantan Kepala Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir sesaat usai menerima penghargaan tersebut.

Masih menurut Bupati Amril, meskipun mendapat penghargaan dari Kemenkum HAM, upaya yang telah dilakukan Pemkab  Bengkalis dalam pemenuhan HAM masyarakat dan pelayanan publik berbasis HAM selama ini, bukan bertujuan untuk mengejar penghargaan dimaksud.

“Sesuai visi dan misi Kabupaten Bengkalis 2016-2021, sudah menjadi tekad untuk mensejahterahkan masyarakat melalui pemenuhan pelayanan dasar untuk seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis. Ke depan, upaya tersebut akan terus kita tingkatkan kuantitas dan kualitasnya," jelasnya.

Dia juga mengatakan, penghargaan yang diterima Kabupaten Bengkalis ini, harus dijadikan semangat oleh seluruh jajaran di Pemkab Bengkalis untuk meningkatkan kepedulian terhadap pemenuhan HAM masyarakat dan pelayanan publik berbasis HAM di daerah ini.

“Sesuai tema peringatan Hari HAM Sedunia ke-70 Tahun 2018, yaitu ‘Sinergi Kerja Peduli HAM’, seluruh jajaran Pemkab Bengkalis harus senantiasa bersinergi dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas pemenuhan HAM masyarakat,” paparnya.

Selain Kabag Hukum yang juga Pelaksana Tugas Asisten Administrasi Umum Maryansyah Oemar, ikut mendampingi Bupati Amril pada acara peringatan Hari HAM   Sedunia ke-70 Tahun 2018 di Kemenkum dan HAM tersebut, diantaranya Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Johansyah Syafri.

Kemudian, Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah H Alfakhrurazy dan Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Muhammad Fadli. [rls,jan]





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved