Kamis, 28 Maret 2024
303 Akademisi Ajukan Amicus Curiae, Minta MK Adil di Sengketa Pilpres | Nekat Bobol Warung, Seorang Remaja Tertangkap Warga dan Diserahkan ke Polsek Siak Hulu | Koramil 02 Rambah Kodim 0313/KPR Rohul Berbagi Takjil pada Masyarakat | Tak Patut Ditiru, Viral Video Pungli Trotoar untuk Hindari Kemacetan | Nuzul Al-Qur’an dan Ilmu Pengetahuan | Guru SD Ditemukan Membusuk di Desa Rimbo Panjang, Diduga Ini Penyebab Korban Meninggal
 
DPRD Pekanbaru
DPRD Siap Dukung Pemko Anggarkan MY untuk Penanganan Banjir

DPRD Pekanbaru - - Selasa, 31/07/2018 - 08:41:28 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Banjir dan genangan air di Pekanbaru masih menjadi masalah yang belum terselesaikan. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru diminta agar lebih fokus lagi menyelesaikan masalah ini.

DPRD Pekanbaru bahkan menyatakan dukungannya melalui anggaran multiyears untuk menangani masalah banjir.

Hal disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru Roni Amriel SH, Senin (30/7/2018).

“Perlu political will untuk penanganan ini. Bagaimana keinginan politik Pemko untuk merencanakan persoalan ini. Bahkan kita dukung dengan anggaran multiyears jika diperlukan,” katanya.

Roni menyarankan, untuk jangka pendek, selain memastikan masterplan yang jelas, Pemko juga bisa menganggarkan untuk kawasan perumahan dan pemukiman, memberi ruang kepada jajaran RW dan RT.

Caranya, kata politisi Golkar ini, dengan menganggarkan kebutuhan penanganan banjir di kawasan pemukiman tersebut melalui Perda PMB-RW Kota Pekanbaru. Dalam Perda itu, ada nomenklatur untuk infrastruktur lingkungan. Salah satunya penanganan banjir atau drainase.

“Itu langkah kongkritnya. Karena di kawasan tersebut kan sifatnya insidentil setiap hujan selalu banjir,” katanya.

Menurutnya, langkah inilah yang nanti nya di-list oleh Dinas PUPR melalui laporan RT dan RW. Namun ini harus pasti dan jelas titik-titiknya. Lebih dari itu, untuk kesiapan jangka panjang, Pemko diminta harus melakukan tahapan-tahapan untuk penyelesaiannya.

“Seperti halnya membentuk tim percepatan terhadap action masterplan banjir, mendata secara kongkrit di mana titik-titik parah banjir, harus segera ditindaklanjuti,” tegasnya.

Dari persoalan yang terjadi, disampaikannya untuk penyelesaian masalah ini, memang tidak semudah yang dibayangkan. Banyak pihak yang harus dilibatkan. Baik itu pemerintah provinsi, kabupaten/kota maupun bantuan APBN.

“Pemko mau serius, banyak strategi yang bisa diterapkan. Seperti membangun waduk, terowongan bawah tanah hingga sistem pompa,” ungkapnya.

Kalau memang diperlukan anggaran multiyears, kata Roni, pihaknya di DPRD siap mendukung. “Apalagi ini memang untuk kepentingan masyarakat banyak,” tegasnya.

Maka itu, memang kata Roni keseriusan dari semua pihak untuk bisa sama-sama menjaga lingkungannya dan peduli terhadap lingkungan agar persoalan banjir teratasi.

“Kami juga mengetuk hati masyarakat untuk peduli terhadap dampak dari banjir ini. Tentunya dengan tidak membuang sampah sembarangan, dan membangun pun harus sesuai dengan aturan,” imbaunya. (prt,kmf).





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved