Jum'at, 26 April 2024
Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau | Tak Kantongi Izin, Disperindag Pekanbaru Segel Dua Gudang di Komplek Pergudangan Avian | laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu | Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024
 
Kesehatan
Kabel Charger 'Nyangkut' di Alat Vital Pria Gara-gara Gatal

Kesehatan - - Senin, 09/04/2018 - 12:29:50 WIB

SULUHRIAU, Tim dokter di China mengeluarkan kabel dari penis seorang pasien setelah kabel itu dengan sengaja dimasukkan untuk menggaruk, meredakan rasa gatal yang ditimbulkan dari penyakit prostat yang dideritanya.

Pasien yang tak disebutkan namanya memasukkan kabel charger pengisi daya telepon yang cukup panjang untuk meredakan rasa gatal. Namun nahas, kabel itu menjadi kusut di dalam kandung kemih pria tersebut dan sulit untuk dikeluarkan.

Menurut laporan situs China Kanka News seperti dilansir Asia One, simpul kabel tersebut mulai menyebabkan pendarahan ketika pria itu berusaha menariknya keluar. Dia kemudian dilarikan ke rumah sakit pada 30 Maret 2018 lalu untuk mendapatkan perawatan medis.

Ahli Urologi Dr Gao Zhanfeng dari Rumah Sakit Dalian di China bagian timur laut menemukan simpul di kandung kemih setelah melakukan deteksi pada pasien.

Dr Gao melepas kabel selebar lima milimeter dengan memotongnya menggunakan laser. Untungnya, pria itu tidak menggunakan apa pun dari logam. Jika tidak maka benda itu bisa menusuk kandung kemih pria tersebut.

Ketika ditanya jikalau kabel tersebut telah disterilkan sebelum dipakai, si pria hanya mengatakan kabelnya dicuci dengan air mengalir terlebih dahulu. Meski demikian, dia mengaku kapok dengan tindakan cerobohnya.

Penyakit prostatitis diketahui menyebabkan peradangan pada kelenjar prostat. Hal ini menyebabkan timbulnya rasa gatal di saluran uretra atau lorong atau di mana urin dikeluarkan dari tubuh. Namun rasa gatal akan hilang perlahan-lahan begitu peradangan telah diobati.

Sumber: Viva.co.id | Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved