Jum'at, 26 April 2024
Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau | Tak Kantongi Izin, Disperindag Pekanbaru Segel Dua Gudang di Komplek Pergudangan Avian | laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu | Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024
 
Sport
Tinju Dunia Kelas Berat
Pukul KO Luis Ortiz, Deontay Wilder Tetap Juara Dunia

Sport - - Minggu, 04/03/2018 - 12:03:16 WIB

SULUHRIAU- Deontay Wilder berhasil mempertahankan gelar juara tinju dunia kelas berat WBC dengan mengalahkan Luis Ortiz di Barclay Center Brooklyn, New York, Ahad, (4/3/2018).

Petinju Amerika Serikat itu mengalahkan lawan asal Kuba itu dengan KO di ronde ke-10.
Pertarungan ini berlangsung seru. Kedua petinju sempat sama-sama memiliki momen keunggulan sehingga terlihat akan jadi pemenang.

Wilder dan Ortiz masih bermain hati-hati di ronde pertama dan kedua. Penonton sempat mengeluarkan sorakan kecewa.

Wilder mulai bermain agresif di ronde ketika. Ortiz melayani. Pukulan Wilder bersarang telak di ronde keempat membuat Ortiz terjatuh dengan punggung tertahan tali. Wasit menghitung, tapi Ortiz kembali bisa melanjutkan.

Ronde kelima dan keenam sempat kembali berjual beli serangan. Pada ronde ketujuh, penonton kembali berseru 'huu" karena kecewa.

Seperti terpacu seruan itu, Wilder langsung menyerang agresif dan mendaratkan beberapa pukulannya. Tapi, ia kemudian berbalik terdesak dan diberondong pukulan Ortiz. Juara dunia itu tampak kesulitan menghindar, tapi akhirnya diselamatkan bel.

Ronde kedelapan Ortiz terus menekan. Tapi kedua petinju sudah tampak kelelahan. Tak ada lagi adu pukulan bergelombang dari jarak dekat.

Pada ronde kesembilan Wilder seperti mendapat tambahan tenaga. Ia tak lagi terus menghindar dan beberapa pukulannya mengenai Ortiz.

Ronde ke-10, sebuah pukulan Ortiz telak memukul Wilder. Tapi, Wilder yang sempat sempoyongan tiba-tiba merangsek dan membanting Ortiz hingga tersungkur ke tali ring.

Ortiz bangkit lagi, Wilder terus merangsek. Setelah menerima sejumlah pukulan, Ortiz pun terduduk lemas. Sempat bangkit lagi, Ortiz terus diserang Wilder sehingga terpojok. Wasit akhirnya menghentikan pertandingan setelah upper cut Wilder mengenai Ortiz.

Hasil ini membuat Wilder, 32 tahun, tetap mempertahankan catatan tak terkalahkan. Rekor bertandingnya menjadi 40-0-0 (39 KO). Sedangkan catatan Ortiz, 38 tahun, kini ternoda karena harus mengalami kekalahan pertamanya. Rekornya menjadi 28-0-1 (24 KO) dan ia pun tampak berlinang air mata saat Wilder diumumkan sebagai pemenang.

Bagi Wilder hasil ini membuka peluang untuk menjalani pertarungan unifikasi gelar tinju dunia kelas berat melawan Anthony Joshua, asal Inggris. Namun Joshua masih akan melawan Josep Parker, asal Selandia Baru, dalam unifikasi gelar IBF, WBO, dan IBO pada 31 Maret di Cardiff, Wales.

Sumber : Tempo.co, TVOne | Editor: Jandri





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved