Sabtu, 18 Mei 2024
Kasubbag TU Kemenag Pekanbaru Jenguk Jamaah Haji Kloter BTH 03 yang Tertunda Berangkar | Pj Wako Muflihun Buka Taekwondo Cup VII, Diharapkan Muncul Bibit Atlet Unggul | Beredar Video Seekor Harimau Mati Tertabrak di Tol Permai, HK Pastikan Hoax | Ribuan Warga Ikuti Gotong Royong "Gerakan Cinta Pekanbaru", Pj Wako: Ini Perlu Rutin Dilakukan | Tim Yustisi Kampar Hentikan Pembangunan PKS di Desa Kuapan-Tambang | Obok-obok Rumah Pengedar Narkoba di Kampung Pinang, Polisi Amankan Pelaku Bersama Barang Bukti Sabu
 
Metropolis
Dari Kunlap Komisi D DPRD Riau,
Pengerjaan Jembatan Siak IV Tahap Pemasangan Pylon

Metropolis - - Kamis, 25/01/2018 - 22:43:31 WIB

SULUHRIAU, Pekanbaru- Komisi D DPRD Riau melakuka kunjungan lapangan (kunlap) ke dua proyek jembatan Siak IV Pekanbaru, Kamis, (25/1/2018).

Kunlap dipimpin Ketua Komisi D Hardianto diikuti, Sumiyanti, Farida H.Saad, A.Vattah, Abdul Wahid, Markarius Anwar, Syamsurizal dan Manahara Manurung.

Di jembatan Siak IV ini Komisi D mendapat informasi progres pengerjaan jembatan ini dari pihak Kontraktor PT Brantas Abipraya dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Riau.

"Setelah kita lihat dan kita dengar penjelasan kontraktor dan PUPR, kita optimis proyek jembatan ini selesai tepat waktu, Desember 2018 ini," kata Hardianto.

Pekerjaan jembatan saat ini tahap pemasangan pylon atau tiang penyanggah sisi untuk menyambungkan antara jalan sudirman dan Rumbai.

Untuk pembangunan Pylon dan main Span, Pihak Kontraktor dan Dinas PUPR Provinsi Riau dalam waktu dekat akan mengadakan pertemuan dengan Komite Keselamatan Jembatan dan Terowongan untuk meminta rekomendasi.

"Kita bergandengan tangan, dan untuk pembangunan pylon dan main span kita menunggu KKJTJ (Komite Keselematan Jembatan dan terowongan) dan dalam minggu ini akan rapat dengan PU agar bisa mendapatkan rekomendasi," Sebut Politisi Gerindra Ini.

Sedangkan proyek Jalan Tol Pekanbaru-Dumai
setelah melihat dari Kunlap di di Muara Fajar Pekanbaru kata Hardianto, ada sedkit kendala soal pembebasan lahan, karena masyarakat masih ada yang berpikiran setiap proyek pemerintah akan meminta ganti rugi besar, padahal ini untuk kepentingan umum.

Untuk menyelesaikan kendala itu, Hardianto yakin pihak pemerintah dengan Kontraktor telah berupaya maksimal dengan melihat objek tanah berdasarkan penilaian (Apraisal,red) yang sesuai standart untuk masyarakat. 

"Jalan tol ini berharap selesai cepat, dan menghimbau kepada masyarakat agar ikut mendukung, apabila ada yang terkena lahannya tentu akan ada penilaian (Apraisal,red) sehingga bisa berlangsung kembali dalam proses penyelesaian, Kalau semua lahan tidak ada kendala, maka tidak akan ada persoalan karena itu kunci nya." Tandasnya. [yas]






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved