Sabtu, 27 April 2024
Polsek Tambang Tangkap Pelaku Narkoba di Depan SPBU Rimbo Panjang | Mantan Bupati Inhil Indra Muchlis Adnan Meninggal Dunia, Pj Gubri Sampaikan Ucapan Duka | Kapolda Riau M Iqbal: Jangan Ada Lagi Diksi Kampung Narkoba di Pekanbaru, Sikat Habis! | Peringatan 78 Tahun TNI AU Masyarakat Riau akan Disuguhi Aneka Atraksi di Lanud Roesmin Nurjadin | SULUHRIAU, Pekanbaru – Ribuan pendaftar calon anggota Polri dari 12 kabupaten/kota memenyhi halama | Sumringahnya Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 setelah Kalahka Korsel Melalui Adu Penalti
 
Pendidikan
Virus WannaCry Tak Akan Ganggu Ujian SBMPTN

Pendidikan - - Selasa, 16/05/2017 - 08:40:58 WIB

SULUHRIAU, Bandung- Pelaksanaan ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 tidak akan terganggu virus WannaCry.

Selain pelaksanaan secara manual atau Paper Based Test (PBT), SBMPTN juga dilakukan secara Computer Based Test (CBT).

"Karakter dari virus WannaCry ini basisnya kan Window, sedangkan ujian ini kita pakainya Linux jadi tidak akan pengaruh," ujar Rektor Universitas Padjajaran (Unpad) Tri Hanggono Achmad saat jumpa pers di kampus ITB, Jalan Ganesha, Kota Bandung, Jabar, Selasa (16/5/2017).

Di wilayah panitia lokal (Panlok) Bandung, ujian dengan mekanisme CBT diikuti oleh 2.455 peserta. Berbagai bidang seperti saintek, soshum, dan campuran diujikan melalui mekanisme ini.

"Pola ujian ini juga offline menggunakan jaringan Local Area Network (LAN), sehingga tidak online," kata Tri yang juga menjabat sebagai penanggung jawab ujian CBT nasional.

Oleh karena itu, kata Tri, para peserta tidak perlu khawatir terkait adanya serangan virus WannaCry itu. Para peserta diminta untuk tetap fokus mengisi sejumlah soal yang diujikan.

"Tidak perlu ragu-ragu, sistem pengamanannya sudah disiapkan. Aman sebetulnya, enggak akan terganggu," katanya.

BACA JUGA: Indonesia Diserang Teroris Siber, Ribuan IP Terinfeksi

Khusus di Bandung, sebanyak 51.961 orang mengikuti ujian di Panlok Bandung. Mereka memperebutkan kuota di enam PTN sebanyak 9.708 kursi. 

Sumber: detik.com | Editor: Jandri






 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved