Jum'at, 26 April 2024
Polisi Gerebek Bandar Narkoba Kampung Dalam, Ada yang Mencebur ke Sungai dan Satu Orang Diamankan | Ketua LPTQ: Pekanbaru Berpeluang Besar Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau | Tak Kantongi Izin, Disperindag Pekanbaru Segel Dua Gudang di Komplek Pergudangan Avian | laku Pencabul Bocah Hingga Hamil dan Melahirkan Ditangkap Polsek Siak Hulu | Lagi, Satnarkoba Polres Kampar Tangkap Pelaku Narkoba di Kebun Sawit Desa Kualu | KPU Provinsi Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubri-Wagubri 2024
 
DPRD Rokan Hilir
Tarif Naik, Abdullah: Agen Kapal Diminta Patuhi Aturan

DPRD Rokan Hilir - - Selasa, 28/06/2016 - 23:26:23 WIB

BAGANSIAPIAPI, Suluhriau- Meski Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) belum menentukan tarif baru angkutan laut, namun agen kapal yang beroperasi Bagansiapiapi-Pasir Limau Kapas (Palika), telah menaikan tarif angkutan tersebut.

Terkait hal tersebut, Komisi C DPRD Rohil melakukan hering bersama Dinas Perhubungan (Dishub) beserta Himpunan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Pasir Limau Kapas (HPPMP), yang berada di Pekanbaru, Senin, (27/6/2016).

Adapun dalam tuntutan PPMP, mereka meminta harga tarif angkutan laut antara Bagansiapiapi-Panipahan itu turun. karena, sudah kita ketahui bersama-sama bahwasanya harga BBM selama tahun 2016, telah mengalami penurunan sebanyak dua kali. Harga sekarang terakhir BBM jenis solar yaitu sebesar 5.150, dan harga bbm jenis bensin minta tarif angkut laut rute Bagansiapiapi-Panipahan turun.

"Sebelum ongkos 115.000 pasca turun harga bbm. Harga bbm turun kita minta harga ongkos tarif angkut tersebut turun juga," kata Ketua Komisi C DPRD Rohil, Abdullah di dampingi seluruh anggot Komisi C, saat melakukan hering bersama Dishub dan HPPMP.

"Seharusnya agen kapal itu harus ada peraturan pemerintah, kalau inggin menaikan ongkos trasportasi laut,"terang Abdullah.

Insallah dalam waktu dekat hasil hering oleh Dishub sudah kita terima. Mudah mudahan dengan adanya tarif angkutan bisa turun, masyarakat bisa terjangkau menaiki trasportasi laut yang selama ini menjadi akses masyarakat Panipahan tersebut. (jmn)





 
 
 
Home | Daerah | Nasional | Internasional | Hukrim | Gaya Hidup | Politik | Sport | Pendidikan | Metropolis | Sosial Budaya | Kesehatan | Ekbis
Religi | Kupas Berita |Tokoh | Profil | Opini | Perda | DPRD Kota Pekanbaru | Tanjung Pinang-Kepri | Indeks
Pedoman Media Siber | Kode Etik Internal Perusahaan Pers |Redaksi
Copyright 2012-2021 SULUH RIAU , All Rights Reserved